Suara.com - Media sosial diramaikan dengan unggahan yang menayangkan aksi warga Dusun Segelan Sidomulyo, Desa Bale Sari, Malang, Jawa Timur bergotong royong melakukan perbaikan jalan yang rusak parah.
Menariknya, perbaikan jalan tersebut dilakukan atas inisiatif donatur, sang penjual bakso bernama Ferry menggunakan dana pribadinya. Hal ini disampaikan akun X @kegblgnunfaedh pada Kamis (26/12/2024).
"Penjual bakso bernama Ferry yang memiliki usaha warung bakso di Batam menggunakan dana pribadinya untuk memperbaiki jalan di tahun 2017," tulis keterangan dalam postingan itu.
Kondisi sebelum dan sesudah perbaikan jalan pun dibagikan oleh akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda. Di mana terlihat jalan tersebut rusak dipenuhi oleh tanah merah yang tebal, sehingga mempersulit kendaraan untuk melaluinya.
Kini, setelah diperbaiki dengan cara bergotong royong bersama warga, jalan tersebut telah dicor rapi dan mulus, yang membuat warga lebih nyaman untuk melewatinya.
"Terimakasih para warga & donatur, aku bukan warga sana senang lihat antusias para warga, semoga owner bakso Gunung Batam dilancarkan rezekinya, yang sudah menjadi donatur pembangunan jalan tersebut," tulis akun tersebut.
Dalam keterangan lainnya dijelaskan, perbaikan jalan tersebut sudah dilakukan sejak 2017 silam melalui lima tahapan, yang baru saja selesai pada November 2024 lalu.
Sampai saat ini, perbaikan jalan hasil swadaya masyarakat itu telah dilakukan sepanjang 5 km dan lebar 5 m. Tentu saja hal tersebut membuat banyak netizen ikut antusias melihatnya.
Bahkan tak sedikit yang memuji sang penjual bakso, serta mencari peran pemerintah desa setempat yang tak hadir untuk warganya.
Baca Juga: Bahas Fufufafa Depan Menteri, Putri Gus Dur Ini Pernah Jadi Juri Stand Up Comedy
"Beliau dr jualan bakso aja bisa perbaiki jalan, pemerintah penghasilan dari sabang sampai merauke bisa apa?," ungkap @clo***.
"Kepala Desa, Bupati dan Gubernur yang punya jabatan publik tidak ada keinginan menggunakan dana pribadinya untuk membangun seperti tukang bakso itu ? Kebanyakan pejabat publik malah korupsi dana pembangunan desa. Tidak dijadikan tersangka oleh KPK," tulis @m_ka***.
"Total sudah 5km lebar 5m = total luas cor beton 25.000m2. Tinggal dihitung biaya pribadi yg udh dikeluarin sang penjual bakso," tambah @p4p***.
"Kalo semua orang mikirnya model gini, fix pemerintah ga guna2 amat, malah jadi beban wkwk," ucap @pat***.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Apa Saja Amalan Selama Bulan Rajab? Ini Kata Buya Yahya
-
4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
-
5 Sunscreen Mengandung Antioksidan untuk Usia 60-an, Rahasia Awet Muda
-
Mahasiswa Perlu Kompetensi Lintas Budaya, Prasmul-Canterbury Jawab Lewat Experiential Learning
-
5 Lipstik untuk Usia 40-an, Wajah Segar dan Terlihat Lebih Muda
-
5 Rekomendasi Bedak Viva untuk Natalan di Gereja, Awet Seharian!
-
6 Rekomendasi Parfum Miniso Terbaik untuk Kado Natal
-
Food Street Baru di Aeon Pakuwon Mall Suguhkan Sushi Geprek dan Menu Spicy Fusion yang Bikin Nagih!
-
Fashion Paling Diburu untuk Liburan Akhir Tahun di Musim Hujan, Ada 2 Item Terlaris
-
Elegan di Ujung Tahun: Intip Jade Series Terbaru dari Merche yang Wajib Dimiliki!