Suara.com - Fico Fachriza mengunggah klarifikasi soal pinjaman uangnya kepada beberapa artis seperti Teuku Rizky hingga Aurel Hermansyah. Hal ini dilakukannya setelah muncul unggahan dari Ananta Rispo, kakak Fico, yang meminta rekan-rekan artis tak memberikan uang pada Fico.
“Gue jujur, punya masalah pinjol karena salah investasi. Itu jahat. Gue terima. Gue sebenernya nggak pernah ada niat, tapi itu jahat,” ujar Fico Fachriza di kolom komentar unggahan Instagram-nya.
Islam tidak melarang seseorang untuk berutang, asalkan dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Melansir Rumah Zakat, Rasulullah saw. pernah berutang untuk memenuhi kebutuhan mendesak. Namun, Islam mengingatkan umatnya untuk tidak menjadikan utang sebagai kebiasaan hidup. Rasulullah saw. bersabda bahwa utang, meskipun mudah di dunia, dapat menjadi beban berat di akhirat.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad, At-Tirmidzi, Ad-Darimi, Ibnu Majah, dan Al-Baghawi, disebutkan bahwa ruh orang yang masih memiliki utang akan tertahan hingga utangnya diselesaikan.
Kemajuan teknologi saat ini, seperti layanan paylater, telah mempermudah proses berutang. Dengan hanya mengisi formulir sederhana, dana bisa cair dalam waktu singkat. Namun, kemudahan ini seringkali membuat banyak orang terlena, sehingga terjebak dalam lilitan utang yang sulit dilunasi. Oleh karena itu, Islam mengajarkan pentingnya menghindari utang kecuali dalam keadaan mendesak.
Dampak Buruk Utang
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah saw. berdoa agar dilindungi dari lilitan utang, karena utang dapat membuat seseorang menjadi pendusta dan ingkar janji. Fenomena ini sering terlihat pada orang-orang yang kesulitan melunasi utangnya. Mereka mungkin berjanji akan membayar dalam waktu tertentu, namun kerap kali berdusta atau ingkar.
Adab Berutang dalam Islam
Islam, sebagai agama yang paripurna, memberikan panduan jelas tentang adab berutang. Berikut adalah adab-adab yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk berutang:
Baca Juga: Fico Fachriza Diduga Tipu Artis Pinjam Uang Sana-sini, Postingan Sang Ibu Tuai Sorotan
1. Yakin Mampu Melunasi
Sebelum berutang, seseorang harus yakin bahwa ia mampu melunasi utangnya. Berutang tanpa kepastian cara melunasinya termasuk perbuatan zalim kepada pemberi pinjaman. Jika seseorang memiliki niat tulus untuk melunasi utang, Allah Swt. akan membantunya. Hal ini sesuai dengan hadits Nabi saw. yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.
2. Tidak Menunda Pembayaran
Menunda-nunda pembayaran utang padahal mampu melunasinya adalah bentuk kezaliman. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, disebutkan bahwa “Menunda-nunda membayar utang bagi orang yang mampu adalah kezaliman.” Oleh karena itu, seseorang harus segera melunasi utangnya jika sudah memiliki kemampuan.
3. Mencatat Utang
Agar tidak terjadi perselisihan di kemudian hari, Islam menganjurkan pencatatan utang-piutang, meskipun nominalnya kecil. Hal ini dijelaskan dalam surah Al-Baqarah ayat 282, yang menyebutkan pentingnya menuliskan transaksi utang-piutang dengan benar dan menghadirkan saksi. Dengan mencatat utang, segala bentuk ketidakpastian dapat dihindari, dan keadilan dapat ditegakkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kabur dari Jakarta: Mengapa Kota Mandiri di Pinggiran Kini Jadi Rebutan Kaum Urban?
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah
-
5 Rekomendasi Krim Malam Terbaik Mengandung Niacinamide, Bangun Tidur Kulit Lebih Cerah!
-
Lifestyle Terpopuler: Alasan Tasya Farasya Cerai, Skill Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Digunjing
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil dengan Sekarang, Hasil Natural Bikin Mewek
-
Beda Kekayaan Widiyanti Putri Wardhana dan Ni Luh Puspa, Menteri vs Wakil Menteri Pariwisata
-
Tolak Penawaran Jadi Menpora, Begini Rekam Jejak Karir Raffi Ahmad Sedari Muda