Biodata dan Profil Radja Nainggolan, Ditangkap Terkait Penyelundupan Kokain

Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Radja Nainggolan. Mantan pemain Mantan pemain Timnas Belgia berdarah Indonesia itu ditangkap terkait dugaan penyeludupan kokain.

Berdasarkan pernyataan kejaksaan Belgia, penangkapan Nainggolan menjadi bagian dari penyelidikan penyeludupan narkoba dari Amerika Selatan lewat pelabuhan Antwerp.

Sebanyak 30 rumah di Antwerp dan Brussels digerebek polisi pada Senin (27/1/2025) pagi waktu setempat. Salah satu yang ditangkap kemudian Radja Nainggolan.

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa pesepak bola RN (Radja Nainggolan) kehilangan kebebasannya dalam konteks kasus itu,"
demikian pernyataan dari kejaksaan Belgia, melansir Antara, Senin (27/1/2025).

Biodata dan karier Radja Nainggolan

Radja Nainggolan merupakan salah satu pesepakbola Belgia. Dirinya yang lahir di Antwerp pada 4 Mei 1988 diketahui memiliki darah Indonesia, tepatnya Batak Toba.

Batak Toba merupakan salah satu suku etnis Batak yang berasal dari Sumatera Utara. Suku ini disebut memiliki populasi terbesar di antara suku-suku Batak lainnya.

Darah Batak yang mengalir dalam tubuh Radja Nainggolan diturunkan dari sang ayah Marianus Nainggolan. Sedangkan darah Belgia diturunkan dari sang ibu Lizy Bogaerts.

Ternyata Radja Nainggolan memiliki saudara kembar bernama Riana Nainggolan. Di mana kembaran Radja Nainggolan juga berprofesi sebagai pesepakbola wanita.

Bakat sepak bola Radja Nainggolan mulai terasah di Germinal Beerschot. Bakatnya pun berhasil mencuri perhatian Piacenza.

Dirinya berhasil debut bersama tim senior Piacenza pada 28 Mei 2006 dengan melawan Arezzo di kompetisi level dua Liga Italia atau Serie B. Dirinya telah mencatat 38 penampilan.

Performa Radja membuatnya dilirik Cagliari pada 2010 dan melakoni kariernya di Serie A. Permainan cemerlangnya membuat AC Milan hingga Inter Milan kepincut.

Radja Nainggolan baru saja kembali ke Belgia. Dirinya bergabung dengan klub Challenger Pro, Lokeren-Temse, usai meninggalkan Bhayangkara FC akhir musim lalu.

Bersama klub Liga 1 itu, ia bermain 10 kali dan bikin satu gol.
Total ia punya catatan bermain 582 laga di level klub dan mencetak 67 gol.