Suara.com - Polemik mengenai nasab para habib atau Baalawi masih terus menggelinding di media sosial. Terkini ceramah Gus Baha mengenai Baalawi mendapat sorotan tajam dari pihak kontra.
Adalah Gus Aziz Jazuli yang berani mematahkan argumen Gus Baha mengenai sejarah Baalawi. Lewat akun Youtube Gus Aziz Jazuli, LC, MH, kiai muda ini mengkritisi pendapat Gus Baha tentang Baalawi.
Bahkan Gus Aziz Jazuli terlihat menertawakan argumen-argumen Gus Baha saat membahas tentang Baalawi dan Yaman.
Salah satu yang dikritis Gus Aziz Jazuli adalah omongan Gus Baha yang menyebut bahwa dzuriyyah Rasulullah SAW yang pertama masuk ke Yaman adalah Ahmad bin Isa, yang merupakan leluhur dari Baalawi.
"Tentu Gus Baha ini tidak membaca bagaimana sejarah Yaman. Karena pertama kali dzuriyyah nabi yang masuk ke Yaman bukan Al Muhajir, Ahmad bin Isa. Bahkan justru Ahmad bin Isa ini disangsikan kedatangannya ke Yaman. Bahkan Ahmad bin Isa tidak pernah didapati peranan hijrahnya ke Yaman," beber Gus Aziz.
Menurut dia, dzuriyyah Nabi SAW yang pertama masuk ke Yaman adalah Yahya bin Husein bin Ibrahim bin Qasim bin Ibrahim Ar Rasi Al Hasani. Fakta ini menurutnya sudah terkonfirmasi dalam buku-buku sejarah. Atas dasar itu kata dia, Gus Baha harusnya bisa memahami hal tersebut.
Hal lain yang dikritik Gus Aziz Jazuli adalah mengenai nama Hadramaut. Gus Baha dalam ceramahnya mengatakan Hadramaut adalah nama daerah sebelum dinamakan Yaman. Nama Hadramaut berubah menjadi Yaman karena orang-orang saleh suka tafaul dan letaknya yang berada di sisi kanan Kakbah.
"Ya beda, Gus, beda. Hadramaut itu nama seorang raja dari kalangan himiyar dan itu di masa jahiliyah. Sehingga salah ya penamaan Hadramaut karena berada di kanan Kakbah maka disebut Yaman itu salah. Di zaman Rasulullah SAW, Hadramaut ya Hadramaut, Yaman ya Yaman," ujarnya.
Poin berikut yang disanggah Gus Aziz Jazuli adalah mengenai asal usul Wali Songo. Gus Baha mengatakan Wali Songo itu rata-rata dzuriyyah Nabi SAW dari Dinasti Bani Basyaiban sehingga Wali Songo itu mengadakan kirim doa ke orang wafat di bulan Ruwah.
Baca Juga: Dirjen PHU Kemenag Temui Gus Yahya, Diskusi Isu Strategis Penyelenggaraan Haji
Gus Jazuli mengutip sebuah kitab berjudul Al-Mu'jam Al-Lathif karya Muhammad bin Ahmad bin Umar Al-Syatiri. Dalam kitab itu menurut Gus Jazuli, penulisnya saat menyebut Basyaiban tidak menyebutkan sama sekali tentang Wali Songo.
Lalu siapakah Gus Aziz Jazuli yang berani menertawakan argumen Gus Baha mengenai Baalawi? Berikut profil singkatnya.
Profil Gus Aziz Jazuli
Abdul Aziz Jazuli adalah seorang kiai muda asal Banten. Dilihat dari konten-konten di akun Youtube-nya, Gus Aziz Jazuli adalah salah satu orang yang menolak nasab Baalawi sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW sama seperti Kiai Imaduddin Utsman Al-Bantani.
Gus Aziz Jazuli pernah mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah (Dalwa) di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Ponpes ini didirikan oleh Al Habib Hasan Baharun pada tahun 1981.
Selain itu, Gus Aziz Jazuli juga adalah alumni Fakultas Syariah Universitas Al Ahgaff Yaman. Dia satu pesantren dan satu almamater dengan Habib Hanif Al Attas.
Kini Gus Aziz adalah salah satu pengasuh di Pondok Pesantren TQN Al Mubarok Cinangka, Serang, Banten, milik mertuanya, Buya Yusuf Almubarok.
Tag
Berita Terkait
-
Dirjen PHU Kemenag Temui Gus Yahya, Diskusi Isu Strategis Penyelenggaraan Haji
-
Apa Perbedaan Penentuan Awal Ramadan Muhammadiyah dan NU? Ini Penjelasan Gus Baha!
-
Apa Amalan Khusus Gus Baha Sambut Ramadan? Tidak Bisa Baik Tanpa Meniru Orang Terdahulu!
-
Putar Musik Dugem Ala Klub Malam Hotman Paris, Pengajian Gus Iqdam Digunjing
-
Putar Lagu DJ di Pengajian Gus Iqdam, Panitia Diprotes
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah