Suara.com - Bupati Pekalongan Fadia Arafiq tengah menjadi bulan-bulan publik usai diduga memaki seorang warganet. Pertanyaan sang warganet dibalas dengan kasar oleh akun Fadia, bahkan hingga diancam untuk diperkarakan secara hukum.
"Peresmian RS Ki Ageng Sedayu kapan, Bu? Kabarnya anggaran sekian tidak keluar? Terus waktu kemarin ada acara neng Ketandan Wiradesa dipanggil tidak datang? Kenapa, Bu? Takut diperiksa kah?" tanya warganet.
"Mulutmu kalau ngomong jangan kurang ajar, diperiksa penegak hukum, mam*** koe mengko (mam*** kau nanti). Urusan anggaran gak keluar, anggaran apa??? Jangan sampe dicari kamu, tidak bisa kasih pertanggung jawabkan omonganmu! #admin," balas akun Bupati Pekalongan itu.
Atas dasar balasan kasar itu, sosok Fadia Arafiq menarik perhatian publik. Tak terkecuali Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya dan sang suami, Ashraff Abu anggota DPR yang sampai ikut disorot.
LHKPN Fadia Arafiq
Fadia Arafiq terakhir kali melaporkan kekayaannya pada 29 Maret 2024. Kekayaan sang bupati itu tercatat mencapai angka Rp 86,7 miliar. Adapun aset terbesarnya berupa tanah dan bangunan senilai Rp 74,2 miliar.
Aset-aset itu tersebar di beberapa wilayah, seperti Pekalongan, Jakarta Pusat, Bogor, hingga Depok. Fadia juga tercatat memiliki alat transportasi senilai Rp 1,18 miliar yang terdiri dari mobil Alphard dan Hyundai.
Kemudian, ada pula harta bergerak lainnya sebesar Rp 3,02 miliar, kas dan setara kas Rp 10,89 miliar, serta utang senilai Rp 2,68 miliar. Adapun berikut catatan harta kekayaan Fadia A Rafiq versi LHKPN selengkapnya.
II. Data Harta
Baca Juga: Kekayaan Fantastis Fadia Arafiq, Bupati Pekalongan Disorot Gegara Komen Kasar di Medsos
A. Tanah dan Bangunan Rp. 74.290.000.000
1. Tanah Seluas 2720 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 2.040.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/55 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 1.500.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 180 m2/162 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 3.500.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 2.25 m2/2.25 m2 di Kab / Kota Jakarta Pusat , Hasil Sendiri Rp. 2.400.000.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 2.84 m2/2.84 m2 di Kab / Kota Jakarta Pusat, Hasil Sendiri Rp. 3.800.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 800 m2/500 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 5.000.000.000
7. Tanah dan Bangunan Seluas 489 m2/200 m2 di Kab / Kota Semarang, Hasil Sendiri Rp. 7.000.000.000
8. Tanah Seluas 200 m2 di Kab / Kota Badung, Hasil Sendiri Rp. 3.500.000.000
9. Tanah dan Bangunan Seluas 100 m2/100 m2 di Kab / Kota Jakarta Timur , Hasil Sendiri Rp. 5.000.000.000
10. Tanah Seluas 550 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 10.000.000.000
11. Tanah dan Bangunan Seluas 209 m2/209 m2 di Kab / Kota Depok , Hasil Sendiri Rp. 3.500.000.000
12. Tanah dan Bangunan Seluas 1613 m2/800 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 3.500.000.000
13. Tanah dan Bangunan Seluas 310 m2/300 m2 diKab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 5.000.000.000
14. Tanah Seluas 1298 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri I Rp. 2.500.000.000
15. Tanah Seluas 740 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 1.000.000.000
16. Tanah Seluas 1900 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 1.900.000.000
17. Tanah Seluas 1900 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 1.900.000.000
18. Tanah Seluas 1420 m2 di Kab / Kota Pekalongan,, Hasil Sendiri Rp. 3.550.000.000
19. Tanah Seluas 599 m2 di Kab / Kota Pekalongan,, Hasil Sendiri I Rp. 2.500.000.000
20. Tanah Seluas 7330 m2 di Kab / Kota Pekalongan,, Hasil Sendiri Rp. 2.500.000.000
21. Bangunan Seluas 0 m2 di Kab / Kota Pekalongan,, Hasil Sendiri I Rp. 500.000.000
22. Bangunan Seluas 0 m2 di Kab / Kota Pekalongan,, Hasil Sendiri Rp. 350.000.000
23. Tanah Seluas 121 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 325.000.000
24. Tanah Seluas 76 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 700.000.000
25. Tanah dan Bangunan Seluas 76 m2/120 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 700.000.000
26. Tanah Seluas 10 m2 di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 125.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp. 1.180.000.000
1. Mobil Hyundai Minibus Tahun 2013, Hasil Sendiri Rp. 200.000.000
2. Mobil Alphard A/T 2.4 Tahun 2018, Hasil Sendiri Rp. 980.000.000
C. Harta Bergerak lainnya A Rp. 3.020.000.000
D. Surat Berharga Rp. ----
E. Kas dan Setara Kas Rp. 10.897.466.986
F. Harta lainnya Rp. ----
Sub Total Rp. 89.387.466.986
III. Utang Rp. 2.684.436.439
IV. Total Harta Kekayaan (II-III) Rp. 86.703.030.547
LHKPN Ashraff Abu
Sementara itu, Ashraff Abu memiliki harta sebesar Rp 42,3 miliar yang tercatat di LHKPN per 12 Agustus 2024. Anggota DPR RI dapil Jawa Tengah I ini mempunyai aset tanah dan bangunan yang totalnya capai Rp 35,4 miliar.
Aset itu tersebar di Semarang, Pekalongan, hingga Malaysia. Ashraf juga tercatat memiliki dua mobil Bayerische Motoren Werke dengan total nilai Rp 3,1 miliar. Lalu, ada pula kas dan setara kas sebesar Rp 1,5 miliar dan harta lainnya Rp 2,3 miliar.
Mantan pedangdut itu tidak tercatat memiliki utang seperti sang istri. Adapun berikut rincian kekayaan Ashraff Abu yang belum lama dilantik sebagai anggota DPR RI untuk periode 2024 sampai 2029 mendatang.
II. Data Harta
A. Tanah dan Bangunan Rp. 35.400.000.000
1. Bangunan Seluas 2700 m2 di Kab / Kota Semarang, Hasil Sendiri Rp. 2.400.000.000
2.Bangunan Seluas 2700 m2 di Negara Malaysia, Hasil Sendiri Rp. 27.000.000.000
3. Tanah Seluas 7924 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 3.000.000.000
4. Tanah Seluas 1642 m2 di Kab / Kota Pekalongan, Hasil Sendiri Rp. 3.000.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp. 3.100.000.000
1. Mobil, Bayerische Motoren Werke IX1 Tahun 2009, Hasil Sendiri Rp. 1.400.000.000
2. MOBIL, Bayerische Motoren Werke X5 Tahun 2015, Hasil Sendiri Rp. 1.700.000.000
C. Harta Bergerak lainnya Rp. ----
D. Surat Berharga Rp. ----
E. Kas dan Setara Kas Rp. 1.500.000.000
F. Harta Lainnya Rp. 2.300.000.000
Sub Total Rp. 42.300.000.000
III. Utang Rp. ----
IV. Total Harta Kekayaan (II-III) Rp. 42.300.000.000
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Geger Asri Welas Dibayar Rp7 Miliar Hanya untuk 2 Scene Film, Lampaui Aktor Termahal Indonesia?
-
Ramalan Zodiak Leo Hari Ini 23 September 2025: Cinta, Karier, Keuangan, dan Kesehatan
-
Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu Lulusan S1? Ini Rinciannya
-
5 Fakta WNI Nekat Renang ke Singapura untuk Cari Kerja, Berujung Dihukum Cambuk
-
Gebrak Fashion Nation: Intip Koleksi Busana Summer Ceria untuk Si Kecil yang Aktif!
-
Wellness Indonesia Makin Mendunia: Dari Sound Therapy hingga 93 Aktivitas di WWW 2025
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Foto Berdua Masa Kecil, Tinggal Copy-Paste!
-
5 Parfum Pria yang Ampuh Tarik Perhatian Wanita: Harganya Aman di Kantong
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Terpopuler: Gaya Terbaru Mayang vs Fuji Diadu, Ngutang Online Anti Pusing dari Guru Besar UI