Suara.com - Anies Baswedan dikenal sering kali mengungkapkan pemikiran-pemikiran logis. Ia banyak berbicara soal kenegaraan dan pengalaman akademisnya.
Terbaru, Anies berbicara hal tak biasa di sebuah podcast. Mantan Gubernur Jakarta itu baru-baru ini menceritakan pengalaman supranatural di rumahnya.
“Pada suatu malam di atas rumah kita seperti ada suara petasan meledak. Darrr.. Darr.. Daarrr.. Itu terjadi menjelang subuh,” kata Anies dalam podcast RJL 5 dikutip Minggu, (30/3/2025).
Kejadian tersebut terjadi menjelang subuh, di rumah pendopo joglo yang terletak di kawasan Lebak Bulus Dalam, Cilandak, Jakarta Selatan. Kala itu Anies dan keluarga mendengarkan seperti ada barang atau benda yang jatuh serta suara yang mirip dengan petasan meledak.
Meski terdengar begitu jelas, saat Anies dan keluarga melihat ke atas rumah, rupanya tak ada apa pun yang jatuh.
“Waktu itu ramai sekali, semuanya melihat ke atas. Tapi tidak kelihatan ada benda khusus yang jatuh kecuali suara letusan petasan atau benda jatuh,” tutur Anies.
Selain suara ledakan di kediamannya juga tercium bau busuk yang menyengat. Padahal Anies yakin rumahnya memiliki ruang terbuka.
“Padahal rumah joglo kami terbuka. Kamar dan halaman itu tidak ada batas,” imbuhnya.
Akhirnya Mantan Menteri Pendidikan itu melihat bagian depan rumah dan menemukan ada telur pecah. Bukan telur sembarangan, di pecahan telur itu juga ada darah.
Baca Juga: 10 Poin Anies Baswedan soal Revisi UU TNI, Gibran Rakabuming Di Mana?
“Jadi itu anyirnya sangat ekstrem,” kata Anies.
Tetangga kemudian datang, bercerita ada sejumlah telur yang pecah di atas rumahnya. Namun ia dan tetangga tidak tahu pasti dalang di balik kejadian tersebut.
Tubuh Keluar Beling
Usai fenomena supranatural itu, seorang kenalan Anies kemudian datang. Seseorang yang disebutnya sebagai teman lama itu datang dan membaca doa sambil menggosok tubuhnya.
Siapa sangka saat digosok, tubuh Anies mengeluarkan beling.
“Saya pertama kali melihat itu. Prosesnya, badan digosok lalu keluar beling kaca banyak sekali. Katanya, ya ini yang terjadi kalau mau dikirim ke orang tidak bisa masuk, maka yang kena ya yang biasa mendampingi, yang biasa menemani,” terang Anies.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR