Suara.com - Ada banyak pendapat yang bertentangan di luar sana tentang bagaimana tubuh bereaksi terhadap kopi, terutama ketika sedang mengalami siklus menstruasi.
Kopi diklaim oleh para ahli dapat menimbulkan efek samping negatif jika dikonsumsi saat periode menstruasi, yakni dapat mengintensifkan gejala sindrom PMS dan nyeri payudara.
Klaim ini berasal dari sebuah studi observasional yang diterbitkan beberapa dekade lalu dan studi soal keterkaitan asupan kafein dan kadar estrogen wanita.
Lalu, apakah benar minum kopi akan membuat gejala PMS lebih buruk dan siklus menstruasi lebih lama?
Dilansir dari laman eatingwell.com pada Rabu (9/4/2025), klaim-klaim ini dibantah oleh ahli kesehatan dan diet, Elizabeth Ward.
Berapa Batas Asupan Kafein per Hari?
Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat menyatakan batasan asupan kafein adalah 400 miligram per hari. Jika seseorang minum lebih dari jumlah kafein yang telah disebutkan, ada kemungkinan seseorang mengalami toksisitas kafein.
Para ahli mengatakan konsumsi berlebihan kafein bahkan bisa mematikan. Dapat menyebabkan kesulitan bernapas, agitasi dan kecemasan, detak jantung yang tidak teratur, mual atau muntah, pusing, demam, diare, kejang-kejang, dan otot berkedut.
Kafein Tak Berefek Saat PMS
Baca Juga: Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terlepas dari klaim sebelumnya tentang minum kopi saat siklus menstruasi, tidak ada bukti konkret yang menghubungkan asupan kafein dengan gejala menstruasi.
"Saya pikir aman untuk mengatakan bahwa tidak ada banyak bukti bahwa kafein mempengaruhi siklus menstruasi," kata Ward.
Ia merujuk sebuah studi yang diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition. Dijelaskan bahwa asupan kafein tidak mempengaruhi mensturasi, sehingga tidak perlu menghindari konsumsi kafein selama siklus menstruasi.
Kopi Membuat Siklus Haid Lebih Lama?
Sebuah studi cross-sectional baru-baru ini yang diterbitkan dalam BMC Women's Health, menyebut kafein tidak berpengaruh terhadap siklus menstruasi.
Usai mengevaluasi 9.335 wanita pre-menopause berusia 25-45 tahun, para peneliti menyatakan peminum kopi cenderung tidak mengalami siklus menstruasi yang lebih lama.
Berita Terkait
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
Kopi Asal Indonesia Java Coffee Tembus Pasar Eropa
-
Surya Paloh Nyaris 'Sulap' Kantor NasDem Bali Jadi Kedai Kopi! Ini Penyebabnya Batal
-
Rahasia Kopi Terungkap: Bukan Sekadar Minuman, Tapi Kekuatan di Balik Sejarah!
-
Minum Kopi Bisa Perpanjang Umur, Ini Penjelasan Pakar!
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun