Suara.com - Kardinal Ignatius Suharyo menjadi figur penting di Gereja Katolik Indonesia. Namanya kini mencuat sebagai salah satu kandidat calon pengganti Paus Fransiskus yang meninggal dunia pada Senin (21/4/2025).
Kardinal Ignatius Suharyo dikabarkan akan ikut prosesi konklaf pemilihan Paus baru. Diketahui, konkflaf merupakan prosesi sakral dan tertutup untuk memilih pemimpin tertinggi Gereja Katolik.
Berikut adalah ringkasan informasi mengenai profil Kardinal Ignatius Suharyo yang mungkin sedang dicari-cari publik lantaran menjadi salah satu kandidat calon pengganti Paus Fransiskus.
Profil Kardinal Ignatius Suharyo
Kardinal Ignatius Suharyo lahir di Bantul pada tanggal 9 Juli 1950. Ia merupakan putra dari pasangan Florentinus Amir Hardjodisastra dan Theodorea Murni Hardjadisastra.
Ignatius Suharyo ditunjuk sebagai Kardinal untuk Gereja Katolik di Indonesia sejak 1 September 2019. Ia juga merupakan Uskup Agung Jakarta sejak 29 Juni 2010.
Lebih lanjut, Ignatius Suharyo menjabat sebagai Ketua Konferensi Waligereja Indonesia sejak 15 November 2012, menggantikan Mgr. Martinus Dogma Situmorang.
Ignatius Suharyo memulai pendidikan formalnya di SD Kanisius, Gubuk Sedayu. Namun, ia kemudian pindah ke SD Tarakanita, Bumijo saat kelas IV.
Setelah itu, pada 1961, Ignatius Suharyo melanjutkan pendidikan di Seminari Kecil Mertoyudan dan pendidikan setara SMA di Seminari Menengah Mertoyudan.
Baca Juga: In Memoriam Paus Fransiskus: Membawa Agama yang Ekologis dan Penuh Kasih
Tak berhenti di situ, Ignatius Suharyo diketahui lanjut mengambil studi di bidang Filsafat atau Teologi di IKIP Sanata Dharma, Yogyakarta.
Ignatius Suharyo juga disebut pernah mengambil studi Doktoral Teologi Bibilis di Universitas Urbaniana, Roma. Ia berhasil menyelesaikan studinya ini pada 1981.
Bicara soal perjalanan imamat, Ignatius Suharyo ditahbiskan menjadi Imam pada 1976. Beberapa tahun berselang, ia menjadi pengajar di Sekolah Tinggi Filsafat Kateketik Pradnyawidya.
Ia kemudian menjadi Dekan Fakultas Teologi UST Yogyakarta pada 1993-1997. Lalu pada 1994-1996, ia juga menjadi pengajar di UKDW Yogyakarta dan Universitas Katolik Parahyangan Bandung
Pada 1996–1997, Ignatius Suharyo menjadi Direktur Program Pascasarjana UKDW Yogyakarta. Ia juga sempat menjadi Ketua Konsorsium Yayasan Driyarkara pada 1997.
Lebih lanjut, pada 1997, Ignatius Suharyo ditunjuk menjadi Uskup Agung Semarang. Lalu tiga tahun berselang, ia menjadi Uskup Ko-konsekrator dalam penahbisan Uskup Purwokerto.
Berita Terkait
-
Ucapan Duka Klub Palestina untuk Paus Fransiskus: Warisannya Abadi
-
Jawaban Paus Fransiskus saat Anak Yatim Tanya Nasib Ayahnya yang Ateis: Apakah Masuk Surga?
-
In Memoriam Paus Fransiskus: Membawa Agama yang Ekologis dan Penuh Kasih
-
Profil 8 Kardinal Calon Pengganti Paus Fransiskus, 3 Nama Ini Terfavorit
-
8 Fakta Meninggalnya Paus Fransiskus di Usia 88 Tahun
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Fakta-fakta Pakaian Bekas Impor: Dari Mana Asal Negara Baju Thrifting?
-
4 Shio Paling Beruntung Besok 29 Oktober 2025, Siapa Saja yang Hoki?
-
7 Rekomendasi Day Cream dengan SPF: Melembapkan dan Lindungi Kulit dari Munculnya Flek Hitam
-
Urutan Skincare Scarlett untuk Atasi Flek Hitam dari Pagi hingga Malam
-
Cuaca Ekstrem Mengancam Kulit? Ini 4 Rahasia Perawatan Wajah
-
Pabrik Aqua Disidak KDM: Dituduh Penyebab Banjir, Padahal Dulu Dapat Penghargaan Ridwan Kami
-
Catatan Rekor Jadi Bahasa Diplomasi Baru: Inilah Inisiatif yang Mengubah Wajah Asia di Mata Dunia
-
Voice of Soul Gelar Konser Spesial 20 Tahun Berkarya: A Journey of Sound, A Story of Soul
-
Siapa Pemilik Whoosh? Ini Profil Owner Kereta Cepat Indonesia yang Disorot KPK
-
Pasangan Artis yang Pernah Kena Isu Lavender Marriage, Ketika Pernikahan Dijadikan Kedok