Kemenangan tersebut menjadi titik balik, apalagi pertandingan lain yang mempengaruhi klasemen turut berpihak padanya. Saat Frayna mengalahkan Bayasgalan, Shafira memastikan dirinya menjadi juara tunggal dan satu-satunya wakil zona 3.3 yang melaju ke putaran Piala Dunia.
Pencapaian ini menjadikannya pecatur Indonesia kedua dalam sejarah yang lolos ke ajang tersebut, setelah WGM Medina Warda Aulia.
Berkat kemenangan tersebut, Shafira berhak membawa trofi pemenang dan hadiah sebesar USD1.500 atau sekitar Rp 24.692.000 (Rp24,6 juta).
Dalam kualifikasi Piala Dunia Catur 2025 Zona 3.3, Indonesia mengirim empat pecatur muda, yaitu GM Novendra Priasmoro, IM Yoseph Theofilus Taher, IM Nayaka Budi Darma, dan FM Satria Duta Cahaya. Sementara itu, kelompok wanita diwakili oleh Herfesa Shafira Devi dan WIM Laysa Latifah.
Dari total enam pecatur tersebut, Shafira merupakan pecatur tanpa gelar dengan elo rating paling rendah. Di babak final, Shafira bahkan menghadapi Munkhzul yang memiliki ELO 2301 dan punya jam jauh lebih tinggi darinya.
Namun, pecatur asal Yogya tersebut berhasil membuktikan bahwa ketekunan dan kesabaran bisa membawanya ke kemenangan.
Belum lagi bidak hitam yang dimiliki Shafira mungkin menjadi momok tersendiri bagi beberapa pecatur karena tidak memiliki kesempatan menentukan awal permainan.
Kabar kemenangan dan prestasi dunia yang berhasil diraih Shafira Devi Herfesa ini disiarkan oleh Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia). Henry Hendratno, Sekjen Percasi pun tak menyangka Shafira berhasil melaju ke Piala Dunia.
"Tak disangka Juara Asian Zone 3.3 Chess Championships 2025 kelompok Women berhasil diraih oleh pecatur remaja putri Indonesia: Shafira Devi Herfesa!," tulisnya.
Baca Juga: Profil Herfesa Shafira Devi: Siswi SMP Sleman Kalahkan Pecatur Dunia
Dalam saluran media sosialnya, Henry juga menyebut Shafira kemungkinan besar akan bertanding di Piala Dunia FIDE 2025 sekitar bulan Oktober - November yang berlokasi di India.
"SELAIN berhasil meraih Juara 1 Asian Zone 3.3 Women dan lolos ke Piala Dunia FIDE 2025 (kemungkinan besar dilaksanakan di New Delhi India sekitar Okt-Nov 2025) Shafira juga mengantungi hadiah 1.500 USD (sekitar Rp 25 juta) dan gelar Woman International Master (WIM)," ungkap Henry.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
5 Sabun Penghilang Bekas Luka Menghitam Paling Ampuh, Sudah Terdaftar BPOM
-
5 Sepatu Running Lokal Desain Eropa Setara Diadora Original, Paling Nyaman dan Stylish
-
Bukan Milik Dude Harlino, Roti O Punya Siapa? Viral Tolak Terima Bayaran Uang Cash
-
4 Promo Klinik Kecantikan untuk Pemula & Muslimah, Diskon Akhir Tahun 2025 hingga 50%
-
7 Rekomendasi Sneakers Buat Kaki Lebar, Lebih Nyaman Nggak Bikin Jari Tertekan
-
5 Sepatu Lokal Senyaman New Balance Loafers, Harga Lebih Murah Mulai Rp200 Ribuan
-
6 Tempat Wisata Hidden Gem di Kulon Progo, Suasana Tenang Tanpa Macet
-
Anak Lahir Tahun 2026 Shio Apa? Intip Kepribadian dan Keberuntungannya
-
5 Rekomendasi Setting Spray yang Bisa Tahan Keringat saat Cuaca Panas, Makeup Anti Luntur
-
6 Perawatan Wajah Populer di Klinik Kecantikan, Terbaik untuk Kulit Sehat dan Bersinar