Suara.com - Perkembangan teknologi informasi, komunikasi semakin pesat, penuh inovasi. Semua kegiatan seolah terasa mudah, cepat dan efisien, termasuk ibadah, bisa dilakukan menggunakan sarana digital. Contohnya kurban online yang sekarang semakin marak tersedia.
Hari Raya Idul Adha tinggal menghitung hari, banyak umat muslim mulai memilih hingga membeli hewan kurban. Bahkan sejumlah tempat maupun lembaga sudah mempersiapkan secara matang.
Tidak sedikit lembaga terpercaya yang menyediakan layanan kurban secara online, banyak sekali iklan berseliweran mulai sounding untuk keperluan tersebut.
Semakin menjamurnya layanan digital untuk keperluan pembelian sampai penyembelihan hewan kurban, publik jadi penasaran dan bertanya-tanya, apakah secara online sah atau tidak?
Supaya lebih jelas, tidak ragu lagi untuk berkurban secara online, berikut penjelasan singkat mengenai definisi, syarat dan ketentuan menurut Buya Yahya yang dilansir dari YouTube Al-Bahjah TV.
Definisi, Cara dan Hukum Kurban Online
Dalam sebuah kesempatan, Buya Yahya terlebih dahulu menjelaskan perihal berkurban online, supaya makna lebih jelas dan paham.
Menurut pendapatnya, berkurban online bukan berkurban online tetapi cara membeli hewan kurban secara online. Maksud dari pernyataan tersebut yaitu kita pesan, kita transfer atau kita bersepakat dulu tentang ukuran kambing, berapa kilo dan seterusnya.
Setelah terjadi kesepakatan atau kita mengetahui secara detail, lalu kita transfer pada lembaga tertentu yang akan memberikan pelayanan.
Baca Juga: 8 Mobil Bekas Tipe Pick Up untuk Angkut Binatang Kurban di Lebaran Haji: Murah, Mulai Rp40 Jutaan!
Saat transaksi keuangan secara online, secara otomatis kita sudah mewakilkan pada mereka untuk membeli hewan kurban sesuai kesepakatan.
Biasanya, setelah hewan kurban didapat, mereka langsung memberi kabar pada pembeli. Setelah itu, pembeli hanya perlu berniat. Perlu dicatat, saat berniat menyembelih hewan kurban, kita tidak harus memegang kepala hewannya.
Jadi, meskipun dari jauh, kita tetap bisa berniat untuk kurban. Hewan yang sudah dibeli atau sudah diwakilkan pembeliannya, bisa langsung diniatkan sebagai hewan kurban. Hal itu sah, meski dilakukan dari jauh.
Kurban Online Tidak Wajib Hadir Saat Pemotongan
Umumnya kalau melakukan kurban, kita menyaksikan saat proses pemotongan hewan. Kalau memilih secara online tidak perlu hadir ketika hari pemotongan.
Menurut Buya Yahya, menyaksikan hewan kurban disembelih merupakan anjuran, namun tetap ada berbagai pertimbangan.
“Di dalam memotong hewan kurban disunahkan orang untuk melihat sembelihan kurbannya, menyaksikannya itu anjuran. Tentunya anjuran ini harus ada pertimbangan-pertimbangan lain,” paparnya dikutip pada 22 Mei 2025.
Buya Yahya memberikan beberapa contoh terkait pertimbangan dalam menyaksikan penyembelihan hewan pada orang yang melakukan kurban.
“Jika mungkin dia wanita. Kalau seorang wanita, mungkin jika menyaksikan terus tempatnya kurang terhormat. Ya nggak usah lihat,” tuturnya.
Jadi tidak perlu memaksakan melihat, apalagi di tempat tersebut berada dalam gerombolan pria. Contoh pertimbangan lain terkait masalah lokasi jauh. Biaya tinggi, padahal nominal untuk beli tiket bisa dipakai memberikan hewan kurban lagi yang jauh lebih bermanfaat.
“Suatu ketika kami mendengar, ada orang berkurban di luar Jawa sana. Rupanya dia memahami bahwa menyaksikan adalah wajib. Akhirnya dia pergi ke sana,” ungkapnya.
Tindakan orang tersebut sangat disayangkan oleh Buya Yahya, seharusnya nilai nominal uang yang dikeluarkan, bisa membeli hewan kurban lagi.
“Rupanya beli tiketnya untuk beli kambing lagi sudah boleh. Maka yang lebih tepat adalah uangnya untuk beli kambing lagi, biar lebih bermanfaat untuk umat Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam,” ujarnya.
“Kecuali datang kesana untuk sambi silaturahim, saling kunjung, lain cerita. Tapi kalau hanya untuk melihat kurban, tentunya harus pertimbangan-pertimbangan maslahah, pertimbangan-pertimbangan manfaat,” imbuhnya.
Buya Yahya menambahkan bahwa harga tiket untuk dua orang, sebesar tiga juta rupiah, sudah bisa beli kambing kurban lagi.
Menurut pendapatnya, melihat hewan yang dikorbankan disembelih memang disunahkan, tidak menjadi sebuah keharusan. Tanpa melihat pun sudah sah kurbannya.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Kapan Lebaran Idul Adha 2025? Ini Versi Pemerintah dan Muhammadiyah
-
Teks Khutbah Jumat Menjelang Idul Adha yang Menyentuh Hati: Peduli Sesama Lewat Kurban
-
Bacaan Doa Menyembelih Hewan Kurban Lengkap Sesuai Sunnah Rasulullah SAW
-
Harga Sapi Limosin Kualitas Bagus untuk Kurban Iduladha 2025, Seekor Bisa Dibagi untuk 7 Orang
-
Waspadai Penyakit Menular dari Hewan Kurban Saat Idul Adha, Jangan Sepelekan!
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
Terkini
-
12 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Pilihan Terbaik, Harga Terjangkau
-
Profil Nono Anwar Makarim, Ayah Nadiem yang Pernah Jadi Garda Depan KPK
-
Perjalanan Karier Nadiem Makarim: dari Zalora, Bos Gojek, hingga Mendikbudristek yang Kontroversial
-
Maulid Nabi Bukan Sekadar Seremoni: Menag Ajak Renungkan Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Nyata
-
Beda Pendidikan Nadiem Makarim vs Tom Lembong, Disebut Punya Nasib Sama oleh Hotman Paris
-
Misteri Weton Kliwon: Dianggap Keramat, Salah Ganggu Hidup Bisa Sial Bertubi-tubi
-
Auto Keren! Ini Link Gratis dan Prompt Lengkap untuk Bikin Miniatur AI Bergerak bak Video
-
Adu Kekayaan Nadiem Makarim vs Tom Lembong, Disebut Hotman Paris Bernasib Sama
-
Berapa Harga Kulkas Side By Side? 'Standar Kemewahan Baru' dari Rumah DPR yang Dijarah
-
5 Rekomendasi Parfum Wanita Non Alkohol, Tahan Lama hingga 8 Jam