Dengan kata lain, sepatu lari tidak sepenuhnya cocok untuk padel, apalagi jika kamu ingin bermain secara rutin.
Risiko Kesehatan Jika Memaksakan Menggunakan Sepatu Lari untuk Padel
Selain menurunkan performa permainan, penggunaan sepatu lari secara terus-menerus di lapangan padel juga bisa menimbulkan masalah kesehatan:
- Cedera ligamen akibat gerakan mendadak ke samping.
- Sakit lutut atau pinggang karena bantalan sepatu tidak mendukung pergerakan lateral.
- Ketegangan otot betis karena tubuh dipaksa menyesuaikan gerakan yang tidak sesuai dengan desain sepatu.
Oleh karena itu, meskipun terlihat praktis, sebaiknya tidak menjadikan sepatu lari sebagai pilihan utama untuk padel.
Tips Memilih Sepatu untuk Padel
Jika kamu serius ingin bermain padel secara rutin, berikut beberapa tips memilih sepatu yang tepat:
1. Pilih outsole khusus padel atau tenis dengan pola grip zig-zag (herringbone) agar lebih stabil di lapangan sintetis.
2. Perhatikan dukungan pergelangan – sepatu dengan bagian samping kokoh sangat penting.
3. Utamakan kenyamanan – pastikan sepatu memiliki sirkulasi udara yang baik untuk mengurangi panas saat bermain.
Baca Juga: 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
4. Gunakan merek khusus olahraga raket seperti Adidas, Asics, atau Babolat yang memiliki seri khusus padel/tenis.
Dengan sepatu yang sesuai, permainan akan lebih aman, nyaman, dan performa pun meningkat.
Alternatif Jika Belum Punya Sepatu Padel
Jika saat ini kamu belum sempat membeli sepatu khusus padel, ada beberapa alternatif lebih baik daripada menggunakan sepatu lari, yaitu:
- Sepatu tenis lapangan keras (hard court) karena memiliki grip dan struktur mirip dengan sepatu padel.
- Sepatu futsal dengan grip kuat dan sol datar, meski tetap bukan pilihan terbaik.
- Sepatu training dengan dukungan multi-arah, lebih aman dibanding sepatu lari murni.
Alternatif ini bisa menjadi solusi sementara sebelum benar-benar berinvestasi pada sepatu padel asli.
Jadi, bisakah sepatu lari buat main padel? Jawabannya adalah bisa untuk pemula atau penggunaan sesekali, tetapi sangat tidak disarankan untuk jangka panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Tren Korean Fashion 2026: Warna Lembut, Siluet Feminin, dan Detail Manis yang Lagi Happening
-
Ide Kecil Bisa Jadi Dampak Besar: Cara Mahasiswa Ubah Gagasan Jadi Bisnis Berkelanjutan
-
9 Rekomendasi Bedak untuk Remaja yang Bikin Glowing, Tahan Hingga Seharian
-
Siapa Saja Shio yang Akan Beruntung pada 26 November 2025? Ini 6 Daftarnya
-
4 Pilihan Sepatu Gym untuk Wanita yang Nyaman agar Kaki Bebas Cedera
-
5 Rekomendasi Lipstik Rp10 Ribuan yang Pigmented dan Tahan Lama, Cocok Buat Aktivitas Seharian
-
4 Sepatu Lari Lokal Plat Carbon Setara Nike Alphafly dan Adidas Adizero, Cuma Rp500 Ribuan
-
5 Rekomendasi Krim Kolagen di Indomaret untuk Atasi Kerutan Usia 50 Tahun
-
3 Rekomendasi Sunblock untuk Lari Biar Kulit Tidak Gosong, Tahan Air dan Keringat
-
5 Rekomendasi Sabun Batangan yang Bisa Mencerahkan Kulit, Nomer 2 Dipakai Amanda Manopo!