- Analisis Bahaya: Mengidentifikasi potensi bahaya yang mungkin terjadi.
- Menentukan Titik Kendali Kritis (Critical Control Points/CCP): Menetapkan tahapan dalam proses produksi di mana bahaya bisa dikendalikan.
- Menentukan Batas Kritis: Menetapkan batasan yang harus dipenuhi di setiap CCP.
- Memantau CCP: Melakukan pemantauan secara rutin untuk memastikan semua batas terpenuhi.
- Tindakan Koreksi: Menentukan langkah yang harus diambil jika terjadi penyimpangan.
- Verifikasi: Memastikan sistem HACCP berjalan efektif.
- Dokumentasi: Mencatat semua prosedur dan hasil pemantauan sebagai bukti kepatuhan.
Di Indonesia, penerapan HACCP diatur dalam regulasi seperti Peraturan Kepala BPOM Nomor 11 Tahun 2019.
Hal ini menunjukkan betapa seriusnya pemerintah dalam menjamin keamanan pangan, terutama untuk produk yang diekspor atau dikonsumsi secara massal.
Kasus keracunan massal yang sempat mencuat dalam program MBG belakangan ini menjadi bukti nyata betapa krusialnya pengawasan keamanan pangan yang ketat.
Jika tenaga ahli gizi yang berada di garis depan tidak memahami HACCP, risiko semacam ini akan terus mengintai.
Secara singkat, HACCP adalah jaminan bahwa makanan yang disajikan tidak hanya lezat dan bergizi, tetapi juga bebas dari ancaman yang tidak terlihat. Bagi para ahli gizi, penguasaan sistem HACCP merupakan tanggung jawab moral dan profesional.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Syarat Kenaikan Jabatan ASN Terbaru, Benarkah Bisa Tiap Bulan?
-
Di Mana Ahmad Sahroni Sekarang? Cerita Sembunyi di Kamar Mandi saat Penjarahan Viral
-
Profil dan Rekam Jejak Irjen Ramdani Hidayat, Dankorbrimob Baru Pengganti Komjen Imam Widodo
-
Sistem Pendidikan Orchid Park Secondary School: Sekolah Gibran yang Jadi Sorotan
-
Ramalan Zodiak Hari Ini 26 September 2025, Apa Kata Semesta untuk Aries hingga Capricorn?
-
Ekonomi Lesu Bikin Tren Wisata Bergeser ke Arah Liburan Hemat, Hotel Mewah Bukan Pilihan Utama!
-
Telur Ceplok vs Dadar, Mana yang Lebih Bergizi? Ini Pilihan Prabowo untuk Menu MBG
-
9 Potret Rumah Mewah Fitri Salhuteru di BSD: Luas Hampir 4.000 Meter, View Lapangan Golf
-
10 Cara Mengatasi Skin Barrier Rusak selain Memakai Produk Skincare
-
5 Rekomendasi Translucent Powder Merek Lokal, Tak Kalah dengan Brand Luar