Lifestyle / Komunitas
Rabu, 19 November 2025 | 20:15 WIB
Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Pace 6 (freepik)

Suara.com - Jika Anda berlari dengan pace 6 (sekitar 6 menit per kilometer), Anda berada dalam kategori pelari dengan ritme menengah dan stabil.

Pada level ini, Anda membutuhkan sepatu yang empuk, tetapi responsif, punya stabilitas baik, dan cukup ringan agar tidak menghambat langkah.

Banyak pelari pemula hingga menengah merasa pace 6 adalah titik nyaman untuk pembangunan endurance, sehingga memilih sepatu yang tepat akan berpengaruh besar pada performa dan kenyamanan.

Di bawah ini, Anda akan menemukan 6 rekomendasi sepatu lari terbaik untuk pace 6, mulai dari yang empuk untuk long run, yang responsif untuk latihan tempo ringan, hingga yang stabil untuk mencegah cedera.

Inilah 6 rekomendasi sepatu lari terbaik untuk pace 6 yang bisa dipilih.

1. Nike Pegasus 41 — All-Rounder untuk Harian

Nike Pegasus 41 (Nike)

Nike Pegasus selalu dikenal sebagai sepatu serbaguna, dan seri 41 hadir dengan upgrade yang membuatnya makin nyaman untuk pace 6.

Midsole ReactX Foam memberikan cushioning lembut namun tetap responsif, sehingga kaki Anda terasa ringan meski berlari di jarak 5K sampai 15K.

Keunggulan:

Baca Juga: 7 Sepatu Mirip Onitsuka Tiger yang Ringan, Stylish dan Lebih Murah

  • Cocok untuk daily training
  • Lekukan sol stabil untuk pelari neutral
  • Upper mesh breathable sangat nyaman
  • Tahan lama untuk latihan rutin
  • Cocok untuk pelari yang ingin satu sepatu fleksibel untuk semua jenis latihan pace 6, mulai dari lari santai hingga latihan tempo ringan.

Estimasi harga sekitar Rp1,8 jutaan.

2. Adidas Adizero SL — Responsif, Ringan, dan Cocok untuk Pace Stabil

Adidas Adizero SL (adidas.co.id)

Adizero SL dirancang untuk pelari yang menginginkan transisi cepat tapi tetap nyaman. Foam Lightstrike Pro di bagian forefoot memberi dorongan saat menapak, sementara Lightstrike EVA di midsole menjaga stabilitas.

Keunggulan:

  • Ringan dan cepat
  • Cocok untuk pace stabil di kisaran 6
  • Responsif untuk latihan tempo
  • Outsole Continental kuat dan tidak licin
  • Cocok untuk pelari yang suka sensasi cepat, tetaoi tidak membutuhkan karbon plate. Cocok untuk 5K–10K.

Estimasi harga sekitar Rp2 jutaan.

3. Asics Gel Cumulus 26 — Empuk dan Ramah Persendian

Asics Gel Cumulus 26 (Sports Station)

Asics Gel Cumulus 26 menjadi favorit pelari yang mengutamakan kenyamanan. Teknologi PureGel dan FF Blast+ memberikan cushioning maksimal yang sangat lembut—ideal untuk pace 6 yang relatif santai.

Keunggulan:

  • Upper halus dan breathable
  • Sangat stabil untuk lari jarak menengah
  • Sol sangat empuk, cocok untuk pemulihan
  • Cocok untuk pelari pemula atau yang sensitif terhadap benturan. Cocok juga untuk pelari yang membutuhkan sepatu recovery run.

Estimasi harga sekitar Rp1,4 jutaan.

4. Hoka Clifton 9 — Cushioning Tebal untuk Long Run

HOKA Clifton 9 (Foot Locker)

Jika Anda sering berlari 10K ke atas dengan pace 6, Hoka Clifton 9 adalah pilihan yang sangat ideal. Sol tebal khas Hoka memberikan rasa melayang, tapi tetap punya respons yang cukup untuk menjaga ritme.

Keunggulan:

  • Cushioning tebal, lembut, dan stabil
  • Bobot ringan meski terlihat bulky
  • Transisi cepat berkat rocker geometry
  • Sempurna untuk lari jarak jauh
  • Cocok untuk pelari yang butuh sepatu lembut, ringan, dan aman untuk long run.

Estimasi harga sekitar Rp1,2 jutaan.

5. New Balance Fresh Foam X 1080 v13 — Nyaman untuk Jarak Panjang

New Balance Fresh Foam X 1080 v13

Jika kenyamanan adalah prioritas utama Anda, maka NB 1080 v13 adalah salah satu sepatu terbaik di kelasnya. Fresh Foam X yang sangat empuk menawarkan ride yang smooth sepanjang lari.

Keunggulan:

  • Upper knit elastis mengikuti bentuk kaki
  • Midsole super smooth untuk pace 6
  • Nyaman dipakai lama
  • Sol lebarnya menambah stabilitas
  • Cocok untuk pelari yang ingin sepatu lembut untuk lari 5K–21K tanpa rasa pegal berlebih.

Estimasi harga sekitar Rp1,5 jutaan.

6. Saucony Ride 17 — Keseimbangan Sempurna antara Nyaman & Responsif

Saucony Ride 17 (Decathlon)

Saucony Ride 17 menawarkan kombinasi cushioning dan kestabilan yang seimbang, sehingga cocok untuk pace 6 yang tidak terlalu cepat namun tetap konsisten. PWRRUN foam memberikan energi rebound ringan yang tidak berlebihan.

Keunggulan:

  • Stabil tanpa terasa kaku untuk lari harian
  • Bobot ideal untuk pelari menengah
  • Transisi halus dari tumit ke ujung kaki
  • Cocok untuk pelari yang ingin sepatu versatile untuk berbagai jenis latihan tanpa mengorbankan kenyamanan.

Estimasi harga sekitar Rp1,4 jutaan.

Cara Memilih Sepatu Lari untuk Pace 6

Selain daftar rekomendasi di atas, berikut beberapa tips memilih sepatu yang cocok untuk ritme pace 6 Anda:

1. Prioritaskan kenyamanan. Pace 6 termasuk kategori pace menengah, jadi sepatu yang terlalu kaku atau terlalu responsif justru bisa membuat kaki cepat lelah.

2. Pilih cushioning seimbang. Pilih cushioning yang tidak terlalu keras namun tetap memberikan rebound ringan.

3. Pertimbangkan bobot sepatu. Semakin ringan sepatu, semakin mudah menjaga ritme pace 6 terutama pada jarak 5K–10K.

4. Pastikan stabilitasnya oke. Stabilitas penting untuk mencegah cedera terutama saat latihan rutin 3–5 kali per minggu.

5. Sesuaikan dengan bentuk kaki. Beberapa brand lebih cocok untuk kaki sempit (Nike, Adidas), sementara lainnya cocok untuk kaki lebar (New Balance).

Untuk pelari dengan pace 6, sepatu lari terbaik adalah yang empuk, stabil, dan cukup responsif tanpa terasa agresif. Enam sepatu di atas merupakan pilihan terbaik untuk berbagai kebutuhan, mulai dari latihan harian hingga long run.

Dengan sepatu yang tepat, Anda bisa menjaga kenyamanan, meningkatkan performa, dan menghindari risiko cedera. 

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

Load More