Suara.com - Setiap tahun, masyarakat Indonesia selalu menantikan daftar hari libur nasional. Menjelang berganti bulan, mungkin muncul pertanyaan "5 September libur apa?".
Pada tahun 2025, tanggal 5 September ditetapkan pemerintah sebagai hari libur nasional dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Momen ini menjadi salah satu hari penting bagi umat Islam di seluruh dunia, termasuk Indonesia, yang dikenal sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar.
Namun, tidak sedikit masyarakat yang sekadar mengetahui tanggal merah tanpa memahami makna di baliknya. Padahal, Maulid Nabi bukan hanya soal perayaan, melainkan juga pengingat akan ajaran luhur Nabi Muhammad SAW yang bisa menjadi teladan kehidupan sehari-hari.
Apa Itu Maulid Nabi Muhammad SAW?
Maulid Nabi Muhammad SAW adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW, yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah.
Jika dikonversi ke kalender Masehi, tanggalnya berbeda setiap tahun, sehingga pada tahun tertentu bisa jatuh pada 5 September.
Perayaan ini telah menjadi tradisi yang berkembang di berbagai wilayah Muslim, termasuk di Indonesia. Biasanya, peringatan Maulid Nabi dilakukan dengan pengajian, pembacaan shalawat, tausiyah, hingga kegiatan sosial yang melibatkan masyarakat.
Mengapa Maulid Nabi Penting Diperingati?
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi memiliki makna spiritual yang sangat dalam. Beberapa alasan mengapa momen ini penting antara lain:
Baca Juga: Maulid Nabi 2025 Jatuh di Bulan Apa? Jangan Sampai Salah Hitung!
- Menghormati dan mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW: Tanggal kelahiran beliau menjadi awal dari hadirnya sosok pemimpin umat yang membawa ajaran Islam penuh rahmat dan kasih sayang.
- Meneladani akhlak Nabi: Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai Al-Amin (yang terpercaya). Keteladanan beliau dalam bersikap jujur, adil, sabar, dan rendah hati patut menjadi pedoman hidup umat Islam.
- Momen memperkuat keimanan: Melalui peringatan Maulid Nabi, umat Islam diingatkan kembali tentang pentingnya menjaga keimanan, memperbanyak ibadah, serta mempererat ukhuwah (persaudaraan).
- Menghidupkan tradisi keislaman: Di Indonesia, Maulid Nabi sering dirayakan dengan tradisi khas daerah. Misalnya, di Yogyakarta ada “Sekaten”, sementara di daerah lain ada pembacaan Barzanji atau marhabanan. Tradisi ini menjadi bukti akulturasi budaya dan agama yang memperkaya khazanah bangsa.
Makna Maulid Nabi Muhammad SAW
Bagi umat Islam, Maulid Nabi Muhammad SAW lebih dari sekadar perayaan. Ada banyak makna yang bisa kita ambil, di antaranya:
- Menjadi pribadi yang amanah: Dalam kehidupan modern, sifat jujur dan dapat dipercaya sangat dibutuhkan, baik di dunia kerja, bisnis, maupun kehidupan sosial.
- Menjaga hubungan sosial: Nabi Muhammad SAW selalu menekankan pentingnya silaturahmi dan tolong-menolong. Nilai ini sangat relevan di tengah masyarakat yang semakin individualis.
- Menebarkan kedamaian: Salah satu pesan Nabi adalah bahwa Islam adalah agama rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam). Artinya, setiap Muslim sebaiknya menebarkan kebaikan dan kedamaian kepada semua orang, tanpa memandang perbedaan.
- Meningkatkan rasa syukur: Kelahiran Nabi adalah karunia besar bagi umat manusia. Dengan memperingatinya, kita diingatkan untuk lebih banyak bersyukur atas nikmat Allah dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik.
Bagaimana Umat Islam Merayakan Maulid Nabi di Indonesia?
Indonesia memiliki keunikan tersendiri dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Beberapa tradisi yang umum dilakukan antara lain:
- Pengajian dan tausiyah: Masjid-masjid dan lembaga pendidikan Islam biasanya mengadakan pengajian, di mana para ulama memberikan ceramah tentang sejarah hidup Nabi.
- Shalawatan bersama: Umat Islam membaca shalawat untuk mengingatkan diri agar selalu mencintai dan meneladani Rasulullah SAW.
- Festival budaya: Di beberapa daerah, peringatan Maulid Nabi dikemas dalam bentuk festival budaya, seperti arak-arakan, musik tradisional, hingga lomba-lomba Islami.
- Berbagi kepada sesama: Momentum ini juga sering digunakan untuk berbagi makanan, santunan anak yatim, dan kegiatan sosial lain yang menumbuhkan kepedulian.
Refleksi: Apa yang Bisa Kita Lakukan di Hari Maulid Nabi?
Bagi sebagian orang, pertanyaan “5 September libur apa?” mungkin hanya sekadar informasi praktis mengenai tanggal merah. Namun, lebih dari itu, kita bisa menjadikan hari ini sebagai pengingat untuk memperbaiki diri.
Beberapa hal sederhana yang bisa dilakukan saat Maulid Nabi:
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Gemini AI di Galaxy Z Fold7: Multitasking hingga Visualisas Ide di Satu Perangkat
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Buron Berbulan-bulan, Pelaku Penganiayaan Sadis di Wonosobo Akhirnya Diciduk Polisi
-
Comeback Usai Lahiran, Mahalini Siap Lempar Album Baru Terinspirasi Peran Sebagai Ibu
-
Resmi Mengaspal di Yogyakarta, Bedah Tuntas New Honda ADV 160: Kenapa Desain Gitu-gitu Aja
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Hatiku Hancur: Kekasih Ari Lasso Ungkap Penderitaan di Tengah Hujatan Netizen
-
Intip Menu Makan di Pesta Pernikahan Amanda Manopo dan Kenny Austin
-
ESDM Ingatkan Freeport Indonesia, Longsor Tambang Jangan Sampai Terulang