Suara.com - Sebuah aksi unjuk rasa bertajuk Malam Obor Marsinah digelar di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu (22/3/2014) malam. Aksi tersebut diselenggarakan oleh koalisi masyarakat yang menamakan diri OBOR Marsinah.
Dalam acara tersebut, para peserta aksi menyalakan obor sembari membawa beragam spanduk bernada dukungan bagi perjuangan nasib buruh Indonesia. Aksi diprakarsai oleh koalisi masyarakat OBOR Marsinah atau Koalisi Bersama Politik Kerakyatan untuk Marsinah.
Kelompok ini terdiri atas berbagai elemen masyarakat yang tergerak untuk mempersatukan pergerakan demi memperjuangkan kenaikan upah dan kesejahteraan, khususnya bagi buruh. Tak hanya itu, OBOR Marsinah juga bertekad mempersatukan pergerakan untuk menuntut agar kasus-kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di masa lalu diusut tuntas. Kelompok ini juga mengaku memperjuangkan kasus-kasus kekerasan seksual terhadap perempuan, dan melawan politik anti demokrasi. Yang tak kalah penting, OBOR Marsinah, sesuai dengan namanya, juga menuntut agar menyematkan gelar pahlawan kepada Marsinah.
Sebagai informasi, Marsinah adalah buruh perempuan Indonesia yang ditemukan meninggal dunia di Kecamatan Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur pada 8 Mei 1993 silam setelah tiga hari diculik. Hingga saat ini, kasus kematian aktivis buruh PT Catur Putra Surya, Porong, Sidoarjo itu belum tuntas. Pembunuh Marsinah tidak terungkap. Sebelum ajalnya, Marsinah giat memperjuangkan kenaikan upah buruh tempat dirinya bekerja.
Untuk memperkenalkan gerakan mereka, OBOR Marsinah akan melakukan konvoi dari Jakarta hingga Surabaya mulai tanggal 1 hingga 10 Mei 2014 mendatang. Sejumlah kota yang akan dilalui peserta konvoi antara lain Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Indramayu, Cirebon, Brebes, Tegal Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Ungaran, Magelang, Yogyakarta, Klaten, Solo, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, dan berakhir di Surabaya.
Tak hanya sebatas konvoi, OBOR Marsinah juga menggelar aksi bendera, diskusi, mural, aksi layang-layang dan sebagainya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang