Suara.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputi menengarai ada pihak-pihak yang khawatir dengan ditetapkannya Joko Widodo atau Jokowi sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan.
Hari ini, Kamis (3/4/2014) Megawati menyampaikan orasi di Gelanggang Olahraga Desa Sangga Langit Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng, Bali.
"Setelah PDI Perjuangan menetapkan Jokowi sebagai capres, banyak serangan-serangan yang dialamatkan kepada Jokowi," katanya.
Megawati juga menilai, serangan-serangan yang tujukan kepada Megawati itu cukup aneh, karena khawatir Jokowi menjadi calon presiden.
“Anehnya, ada yang khawatir dengan ditetapkannya Jokowi sebagai calon presiden,” tambah Megawati.
Menurut Megawati, jika PDI Perjuangan dipercaya masyarakat untuk memerintah, maka PDI Perjuangan akan berusaha keras untuk mewujudkan bangsa Indonesia mandiri di bidang pangan dan energi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun