Suara.com - Markas Besar Kepolisian Indonesia mulai mengawal pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Juru bicara Mabes Polri Ronny F Sompie mengatakan, pengawalan bersifat melekat mulai dari supir, ajudan hingga pengawalan pribadi. Namun, Ronny menolak untuk menyebut jumlah personil polisi yang akan mengawal masing-masing capres dan cawapres.
“Kami tidak akan menyebut jumlahnya berapa karena dikhawatirkan bisa berpengaruh terhadap pihak-pihak yang ingin mencelakai pasangan capres-cawapres. Intinya, jumlahnya signifikan mulai dari diver, ajudan, pengawalan pribadi hingga pengamanan terhadap makanan. Kami sudah siapkan dalam jumlah yang signifikan,” kata Ronny kepada suara.com melalui sambungan telepon, Selasa (20/5/2014).
Ronny menambahkan, Mabes Polri sebenarnya sudah mulai memberikan pengawalan sejak nama-nama calon Presiden muncul di media. Namun, sifatnya masih belum resmi. Kata dia, pengawalan akan dilakukan hingga KPU mengumumkan hasil pemilu Presiden.
Kemarin, dia pasangan capres-cawapres sudah mendeklarasikan diri. Capres dari PDI Perjuangan Joko Widodo memutuskan untuk menggandeng mantan Wapres Jusuf Kalla. Pasangan ini langsung mendaftarkan diri ke KPU setelah melakukan deklarasi.
Sementara itu, capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto menggandeng Ketua Umum Partai Amanat Nasional sebagai pendampingnya. Rencananya, pasangan Prabowo-Hatta akan mendaftarkan diri ke KPU, nanti siang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar