Suara.com - Seorang warga Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengancam melakukan aksi bakar diri jika pemerintah tidak memperhatikan nasib warga yang tanahnya kini dikuasai perusahaan properti.
"Pemilik tanah yang mengancam aksi bakar diri ialah Karsa. Itu akan dilakukan, karena merasa lelah atas persoalan sengketa tanah miliknya yang sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu, hingga kini belum juga selesai," kata kuasa hukum warga, Elyasa Budianto, di Karawang, Kamis (27/11/2014).
Elyasa menilai, konflik agraria antara warga pemilik tanah di tiga desa, yakni Desa Wanasari, Wanakerta dan Desa Margamulya, Kecamatan Telukjambe Barat dengan perusahaan PT Agung Podomoro belum mendapatkan perhatian pemerintah. Padahal persoalan itu sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu.
Tanah itu sendiri sebelumnya diklaim milik PT SAMP. Selanjutnya, PT SAMP mengalihkan kepemilikan tanah itu ke PT Agung Podomoro Land.
Menurut Elyasa, dalam kasus sengketa tanah tiga desa sekitar Kecamatan Telukjambe Barat itu, Direktur PT SAMP sebelumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka atas laporan penggunaan surat pelepasan hak tanah fiktif. Tetapi kasus itu mengendap dan hingga kini tidak jelas kelanjutannya.
PT SAMP sendiri sebenarnya menang dalam perkara putusan Peninjauan Kembali Nomor 160/PDT/2022. Dalam perkara itu, warga yang gugat-menggugat dengan PT SAMP sebanyak 48 orang, dengan luas lahan sekitar 70 hektare.
Tetapi tanah itu diambil paksa oleh pihak perusahaan dengan mengerahkan ribuan Brimob saat eksekusi, beberapa bulan lalu, seluas 350 hektare.
"Banyak warga yang tidak tahu apa-apa dalam persoalan itu menjadi korban perampasan tanah oleh pihak perusahaan. Warga yang dalam perkara itu menang dalam persidangan, juga ikat terampas tanahnya saat eksekusi lalu," katanya.
Elyasa berharap agar pemerintah pusat segera memperhatikan kasus agraria di Karawang. Sebab, persoalan itu sudah berlangsung cukup lama, sekitar puluhan tahun.
"Kami khawatir, jika pemerintah tidak memperhatikan kasus agraria di Karawang, warga Karawang (Karsa) nekad melakukan aksi bakar diri," katanya
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka