Suara.com - Kementerian Sosial (Kemensos) terus berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait penanganan longsor di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
"Saya sejak dini hari sudah komunikasikan dengan Dirjen Perlindungan Sosial Kemensos untuk memantau longsor Banjarnegara dan berkoordinasi dengan BNPB," ujar Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Jakarta, Sabtu (13/12/2014).
Lebih lanjut Mensos mengatakan pihaknya akan memberikan bantuan kepada korban bencana longsor. Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan dapur umum.
Dikatakan Mensos, jika memang dibutuhkan logistik berupa beras, bupati berhak mengeluarkan sebanyak 50 ton. Namun jika jumlah itu belum mencukupi, gubernur bisa mengeluarkan hingga 200 ton.
Mensos menambahkan, pihaknya akan memastikan agar logistik korban longsor di Kabupaten Banjarnegara terpenuhi. Selain itu, Kemensos juga menerjunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke lokasi.
"Kemensos sudah menerjunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan membuka dapur umum," kata Khofifah. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Susunan Upacara Hari Pahlawan 2025 Lengkap Sesuai Pedoman dari Kemensos
-
Mensos: Usulan Pahlawan Nasional Soeharto Penuhi Syarat Formal!
-
Hari Terakhir Modifikasi Cuaca, BMKG Klaim Curah Hujan Turun 43 Persen
-
Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Justru Setuju, Jokowi Santai Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Tuai Protes: Pro-Kontra Biasa
-
Jawab Tantangan Krisis Iklim, Indonesia Gandeng The Royal Foundation di Rio 2025
-
Anggur Hijau Terkontaminasi Sianida Terdeteksi di Menu MBG, DPR Soroti Pengawasan Impor Pangan
-
KPK Ungkap Alasan Sekdis PUPR Riau Tak Berstatus Tersangka Meski Jadi Pengepul Uang Pemerasan
-
Belum Tahan Satori dan Hergun Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Begini Ancaman Boyamin MAKI ke KPK
-
Polisi Bongkar Bisnis Emas Ilegal di Kuansing Riau, Dua Orang Dicokok
-
Muhammadiyah Tolak Keras Gelar Pahlawan, Gus Mus Ungkit 'Dosa' Soeharto ke Kiai Ponpes
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon
-
BAM DPR Dorong Reformasi Upah: Tak Cukup Ikut Inflasi, Harus Memenuhi Standar Hidup Layak
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK