Suara.com - Ratusan orang dari berbagai kelompok masyarakat, pegiat antikorupsi, aktivis demokrasi hingga mahasiswa bertahan di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Sabtu (24/1/2015) dini hari. Massa secara bergantian melakukan orasi memberikan samangat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi.
Tepat pukul 02.00 WIB, Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto tiba di Gedung KPK. Di sana, dia langsung disambut riuh massa yang berjajar sejak pintu gerbang Gedung KPK hingga pintu masuk.
Namun, BW dan rombongan tidak lewat pintu depan. Dia langsung menuju pintu belakang bawah gedung dan masuk melalui halaman parkir.
Sepuluh menit kemudian, Bambang Widjojanto keluar gedung untuk menjumpai kerumunan massa yang telah menunggu dan memberikan dukungan sejak siang. Ia bersama pimpinan KPK lainnya, yakni Adnan Pandu, Zulkarnaen, Deputi Bidang Pencegahan, Johan Budi dan pengacara Usman Hamid.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pendukung KPK. Kedua, tantangan pemberantasan korupsi ke depan masih menghadang, kita perlu rapatkan barisan dan butuh soliditas untuk kemaslahatan. Ketiga rapatkan barusan, jangan ada pencuri finish yang menelikung di tikungan sehingga pemberantasan korupsi tidak bisa diberantas dengan baik," katanya.
Sementara itu, menurut Usman Hamid, pemeriksaan terhadap BW berlangsung mulai pukul 15.30 WIB. "Pemeriksaan sejak awal dipertanyakan pasal-pasal yang dijadikan alat untuk menjerat, delik mana yang dipersoalkan," katanya. (Suwarjono)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik