Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mengumpulkan dan memberikan pengarahan kepada para bupati dan wali kota di Istana Bogor, Kamis (29/1/2015), pukul 09.00 WIB.
Sebelumnya, pada pekan lalu, Presiden Jokowi juga sudah mengumpulkan para bupati dari wilayah Sumatera dan Kalimantan. Di situ Jokowi memberikan pengarahan mengenai sejumlah hal, terutamanya rencana pembangunan yang akan dilakukan pemerintah dalam lima tahun mendatang.
Dalam rapat koordinasi bupati dan wali kota se-Indonesia di Istana Kepresidenan Bogor, pekan lalu, Presiden Jokowi menyatakan ingin lebih sering melakukan pertemuan dengan para bupati dan wali kota untuk membahas agenda pemerintah.
"Karena kita menganut sistem otonomi daerah, saya ingin pertemuan dengan bupati dan wali kota tidak hanya dilakukan sekali setahun. Bisa dua atau tiga kali kalau diperlukan," katanya.
Disebutkan, rapat koordinasi bupati dan wali kota seluruh Indonesia ini akan membahas agenda pemerintah, antara lain mengenai peningkatan produktivitas sektor pertanian, penguatan infrastruktur perhubungan dan maritim, pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil, peningkatan iklim investasi, penguatan infrastruktur energi dan kendala dalam aplikasi perizinan, serta tumpang tindih peraturan perundang-undangan. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU