Suara.com - Petenis peringkat satu dunia Novak Djokovic menaklukkan petenis Inggris Raya Andy Murray 6-2, 6-3 untuk mencapai final BNP Paribas Terbuka di Indian Wells pada Sabtu (21/3/2015), di mana ia akan berhadapan dengan petenis peringkat dua dunia Roger Federer.
Federer mengalahkan petenis Kanada Milos Raonic 7-5, 6-4 untuk mencapai final ATP Masters 1000 ke-40 dia dan akan memainkan ulangan final tahun lalu ketika ia kalah dari Djokovic dalam pertarungan tiga set.
Djokovic kini mencatatkan enam kemenangan beruntun atas petenis Skotlandia itu sejak kekalahannya di final Wimbledon 2013, dan menggenggam rekor 17-8 sepanjang sejarah pertemuan mereka.
"Itu benar-benar berjalan dengan lancar sejak awal," kata Djokovic. "Saya keluar dengan intensitas yang tepat dan Andy banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya hanya bermain solid dan saya gembira dengan penampilan ini," kata Djokovic setelah pertandingan yang berlangsung selama satu jam 28 menit itu.
"Saya mengharapkan pertarungan, selalu seperti itu dengan Andy namun hari ini saya rasa ia tidak sedekat di mana ia ingin berada dengan kualitas tinggi. Saya hanya bergantung di sana dan memainkan taktik yang tepat,"ujarnya.
Sang juara bertahan mematahkan servis Murray sebanyak tiga kali untuk memenangi set pembuka, dan tidak pernah terlihat memerlukan tiga set untuk mengamankan tempatnya di final.
Djokovic, yang telah menang tiga kali di Indian Wells, terlihat tajam sejak awal sedangkan Murray hanya melakukan dua servis pertama pada enam angka pada game pembukanya.
Murray melakukan serangkaian kesalahan sendiri dan setelah tertinggal satu set, ia kesulitan untuk menemukan jalan untuk dapat membalik momentum.
Pada set pertama yang berlangsung ketat, Federer melakukan "break" untuk unggul 6-5 ketika Raonic melepaskan pukulan "backhand" yang terlalu panjang, namun ia tetap memegang kendali pada set kedua.
Raonic, mencapai semifinal setelah mengalahkan Rafael Nadal pada Jumat. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Arab Saudi Catat Lonjakan Wisatawan, Target 150 Juta Turis 2030 Dicanangkan
-
Pelaku Ledakan SMAN 72 Tinggal Hanya dengan Ayah, Ibu Bekerja di Luar Negeri, Kesepian Jadi Pemicu?
-
Menkeu Purbaya Mendadak Banjir Karangan Bunga: Ompreng MBG dari China Bikin Produsen Lokal Menjerit!
-
Segera Sidang, JPU KPK Limpahkan Perkara Eks Kepala Dinas PUPR Sumut Topan Ginting Dkk ke PN Medan
-
Komnas HAM Dorong Revisi UU untuk Atasi Pelanggaran HAM, Diskriminasi, dan Kekerasan Berbasis Gender
-
Anggaran Subsidi Pangan Dipangkas, PAN: Anak Buah Gubernur Berbohong Warga Tak Suka Daging dan UHT
-
Pemangkasan Anggaran Subsidi Pangan Ditolak 3 Fraksi, Ketua DPRD DKI Tetap Sahkan Raperda APBD 2026
-
Survei KPAI: 35,9 Persen Anak Pernah Terima Menu MBG Mentah Hingga Basi
-
Roy Suryo Klaim Siap Diperiksa Sebagai Tersangka Ijazah Jokowi, Sindir Kasus Silfester Matutina
-
Langkah Mengejutkan Prabowo-Albanese: Apa Isi Perjanjian Keamanan Baru yang Mengguncang Kawasan