Suara.com - Usai melakukan penggeledahan selama sekitar tujuh jam lebih, penyidik Bareskrim Mabes Polri pun menyita beberapa berkas dan dokumen elektronik yang berada di tiga ruangan di DPRD DKI Jakarta.
"Satu dus barang dokumen, (kemudian) alat-alat elektronik berupa tiga komputer plus CPU-nya," ungkap Kepala Subdirektorat V Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Komisaris Besar (Pol) Muhammad Ikram, saat ditemui wartawan di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (27/4/2015).
Selain itu, masih menurut Ikram, penyidik juga mengamankan alat perekam digital dari serangkaian penggeledahan yang dilakukan sejak siang.
"Dan satu alat perekam digital," tuturnya.
Namun, Ikram enggan memberikan keterangan secara lebih rinci mengenai tiga ruangan yang digeledah. Diketahui, ruangan itu adalah ruang Sekretariat Komisi E, ruang kerja Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana, serta ruang kerja anggota Komisi E Fahmi Zulfikar Hasibuan.
"Cukup ya," ujar Ikram berusaha menghentikan pertanyaan wartawan.
Ikram lantas menambahkan bahwa yang pasti penggeledahan tersebut berlangsung lancar karena sudah direncanakan dengan baik.
"Tidak ada kendala. (Semua) Sudah kita rencanakan," ungkapnya.
Sementara terkait kedatangan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi saat penggeledahan, Ikram menyebut hanya untuk memantau kegiatan penggeledahan tersebut.
"Ketua DPRD hanya melihat keadaan saja," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
Terkini
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu
-
Bakal Jadi Partai atau Pindah ke PSI? Begini Rencana Projo
-
Whoosh Bikin Tekor Triliunan, Ekonom Curiga Proyek Salah Sasaran dan Ada 'Permainan' Markup
-
Gak Kapok Masuk Penjara Gegara Korupsi, Eks Kades Nekat Dagang Sabu karena Alasan Nganggur
-
Prabowo Janji Hadir jika Ada Penggerebekan Pabrik Narkoba, Kapolri: Anggota Sangat Termotivasi!
-
Dugaan Korupsi Whoosh Diendus KPK, Budi Arie: Ini Proyek Hijau, Bukan Cuma Cari Untung