Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menutup seluruh akses pintu masuk Taman Monumen Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, pada acara Lenggang Jakarta di awal Juni 2015.
Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan DKI Jakarta Irwandi mengatakan penutupan pintu masuk Monas bertujuan untuk mencegah pedagang kaki lima masuk ke area Lenggang Jakarta.
"Seluruh pintu di Taman Monas akan ditutup bagi PKL liar supaya tidak berdagang di sana. Karena, jajanan mereka itu tidak terjamin. Tidak seperti kuliner di Lenggang Jakarta yang sudah terjamin keamanan dan kenyamanannya," kata Irwandi kepada wartawan, Senin (11/5/2015).
Dinas Koperasi, katanya, telah berkoordinasi dengan Unit Pengelola Monas untuk itu.
Irwandi mengatakan Dinas Koperasi juga dibantu PT Sosro, selaku pengelola yang juga pemberi dana Corporate Social Responsibility acara Lenggang Jakarta.
"Kita sudah koordinasi sama Bu Rini (Kepala UP Monas, red). Dari Sosro juga akan bantu terjunkan petugas security mereka untuk menjaga areal itu dari PKL liar," kata dia.
Pedagang yang boleh beroperasi di acara Lenggang Jakarta hanya 329 pedagang karena mereka merupakan binaan dan telah memenuhi persyaratan.
"329 pedagang ini telah kita verifikasi dengan data base yang kita punya, lalu kita kroscek berkali-kali dengan melihat dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)," kata Irwandi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO