Suara.com - MUI mengimbau umat Islam untuk dapat menahan diri dalam menyikapi kasus Tolikara. Melalui Wakil Ketua Umumnya yakni KH Ma'ruf Amin, MUI ingin umat Islam tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan kekerasan.
"Kami MUI, dan ormas-ormas Islam tingkat pusat, mengimbau (umat) agar dapat menahan diri. Agar umat Islam juga tidak terpancing dengan provokasi-provokasi untuk melakukan kekerasan, yang nantinya akan merugikan diri kita sendiri," kata Ma'ruf di hadapan wartawan, di kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/7/2015).
Ma'ruf juga mengimbau umat Islam untuk tetap menjaga solidaritas serta persatuan umat.
"Untuk masyarakat pada umumnya, dan umat Islam khususnya, untuk dapat menjaga dan meningkatkan solidaritas. Ini penting dalam rangka mengawal tegaknya NKRI," tambahnya.
Lebih jauh, Ma'ruf berharap kasus seperti di Tolikara ini tidak terjadi lagi di masa yang akan datang. Karena menurutnya, kasus seperti di Tolikara akan membahayakan persatuan Indonesia.
"Kami juga berharap kepada pemerintah untuk menjaga lagi kesatuan antarmasyarakat. Agar peristiwa yang serupa seperti di Tolikara tidak terjadi lagi di masa-masa yang akan datang," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045