Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyampaikan peringatan dini kondisi cuaca buruk di perairan Lampung berupa gelombang tinggi mencapai 5 meter, mulai Minggu (2/8/2015) hinga Senin (3/8/2015) pagi.
Menurut BMKG, seperti disampaikan Neneng Kusrini S.P, prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, di Bandarlampung, Minggu, peringatan cuaca buruk itu adalah gelombang laut tinggi 2,0--3,0 meter dapat terjadi di perairan barat Lampung dan Selat Sunda bagian selatan.
Gelombang laut tinggi 3,0--5,0 meter juga dapat terjadi di Samudra Hindia, Barat Lampung.
Keadaan cuaca, badai Tropis Soudelor 990 HPA di Samudra Pasifik Timur Filipina dengan angin maksimum 45 knot, pergerakan ke arah barat-barat laut 12 kt. Selain itu, terdapat pusat tekanan rendah 1006 HPA di perairan Filipina.
Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah selatan sampai barat daya, dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah timur sampai selatan dengan kecepatan angin berkisar antara 3 knot dan 28 knot.
Prakiraan cuaca dan gelombang laut berlaku 24 jam, mulai dari 2 Agustus 2015 pukul 07.00 WIB sampai dengan 3 Agustus 2015 pukul 07.00 WIB, di perairan Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni) arah angin timur--tenggara dengan kecepatan 10--20 knot, berawan, tinggi gelombang sekitar 0,5--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,5--2,5 meter.
Cuaca di perairan Selat Sunda bagian selatan, arah angin ke tenggara dengan kecepatan 10--20 knot, berawan, tinggi gelombang 0,75--2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0--3,5 meter.
Pada perairan Pantai Timur Lampung, arah angin timur--tenggara dengan kecepatan 5--15 knot, berawan, tinggi gelombang sekitar 0,75--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,25--2,5 meter.
Kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin timur--tenggara dengan kecepatan 10--20 knot, hujan, tinggi gelombang sekitar 0,75--2,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,5--3,5 meter.
Cuaca di perairan Samudra Hindia barat Lampung, arah angin tenggara dengan kecepatan 15--25 knot, hujan, tinggi gelombang 1,5--2,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,5--5,0 meter.
Prakiraan kondisi pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 14.00--15.00 WIB, dan maksimum 1,5 meter terjadi pada pukul 08.00--09.00 WIB.
Pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Bakauheni dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 15.00--16.00 WIB, dan maksimum 1,0 meter terjadi pada pukul 21.00--22.00 WIB. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal