Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik mengatakan partai politik menjadi penentu utama dalam pelaksanaan pilkada serentak 9 Desember 2015. Pasalnya, diakhir pendaftaran ini di antara parpol pengusung dapat mencapai kesepakatan untuk segera mendaftarkan calon.
"Kami berharap para parpol ini bisa mencapai hasil kesepakatan sehingga diakhir pendaftaran ini mereka segera mendaftarkan calonnya. Dengan demikian tidak ada lagi calon tunggal yang saat ini masih terjadi di tujuh daerah," kata Husni kepada wartawan dalam kunjungannya di KPUD Solo, Jawa Tengah, Senin (9/8/2015) siang.
Husni mengatakan ke datangannya ke Solo dalam rangka monitoring persiapan KPU kabupaten/kota menyelenggarakan pilkada. Di Solo, kata Husni, semua proses persyaratan calon sudah memenuhi syarat. Artinya, kedua pasangan calon, yakni yang diusung oleh PDI Perjuangan dan Koalisi Solo Bersama tinggal menunggu penetapan yang dilakukan oleh KPU pada 24 Agustus 2015.
"Tadi saya tanya teman-teman KPU Solo keduanya sudah memenuhi syarat. Jadi tinggal ditetapkan saja sebagai pasangan yang maju pilkada 2015," imbuhnya.
Husni mengatakan KPU sudah membuka perpanjangan pendaftaran sampai Selasa (11/8/20015) besok. Jika memang tidak ada calon kepala daerah yang mendaftar, maka proses pilkada ketujuh daerah yang hanya memiliki calon tunggal akan diundur hingga pilkada 2017.
Lebih jauh, awal September KPU sudah melakukan penetapan data pemilih tetap. Artinya, jika pasangan calon sudah ditetapkan KPU kabupaten/kota segera melakukan pemutakhiran data pemilih. Dalam pemutakhiran data, KPU harus terjun secara langsung untuk melakukan supervisi ke lapangan. Hal tersebut untuk mencocok data yang ada dengan kondisi di lapangan. Sehingga pada saat ditetapkannya DPT tidak ada yang ganda.
"KPU Solo selama ini sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat. Setelah penetapan calon kepala daerah, kita akan lakukan proses pemutakhiran data pemilih," tambah Ketua KPU Solo, Agus Sulistya.(Labib Zamani)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Momen Prabowo Subianto Disambut Hangat Diaspora di New York, Siap Sampaikan Pidato Penting di PBB!
-
Agus Suparmanto Dinilai Bisa Jadi Kunci Perubahan PPP, Dukungan Keluarga Mbah Moen Jadi Modal
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap