Suara.com - Elanto Wijoyono, salah satu warga Yogyakarta yang menghentikan konvoi motor gede atau moge Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) memgatakan bahwa tanpa adanya acara Jogja Bike Rezdevous (JBR), pariwisata di Yogyakarta tetap hidup dan tidak akan mati.
Hal tersebut dikatakan Elanto saat menanggapi pernyataan panitia penyelenggara Jogja Bike Rezdevous (JBR) yang mengatakan bahwa acara Jogja Bike Rezdevous (JBR) lebih banyak memberi dampak positif dari pada negatif bagi pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Tanpa adanya event itu Yogya tetap hidup kok," kata Elanto saat ditemui dalam acara mural Tribute to Udin di sekitar jembatan Kewek Yogyakarta.
Elanto mengatakan, dengan adanya acara Jogja Bike Rezdevous (JBR) tersebut hanya menguntungkan bagi mall serta hotel - hotel besar yang ada di Yogyakarta dan justru merugikan bagi warga masyarakat Yogyakarta yang tidak merasakan dampak positif dari acara tersebut selain kemacetan, serta suara bising dari moge tersebut.
"Warga itu sebagian besar justru tidak peduli dengan keuntungan itu, wong yang kami tahu kami yang mendapatkan dampak negatifnya kok dan tidak ada dampak positifnya sama sekali," kata Elanto.
Elanto bahkan juga menyindir pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta yang dinilai hanya mementingkan kepentingan sejumlah pihak serta hanya mementingkan pertumbuhan ekonomi kelompok tertentu tanpa berfikir tentang pemerataan ekonomi yang ada, bahkan Elanto berpendapat bahwa saat ini Ypgyakarta justru benar - benar dikomersilkan.
"Justru ini memperburuk relasi sosial yang ada, karena Yogyakarta saat ini benar-benar sudah dikomersilkan semuanya," kata Elanto. [Wita Ayodhyaputri]
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional