Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan rekonstruksi kasus pemerkosaan dan pembunuhan Putri Nur Fauziah alias Eneng (9) baru dilakukan setelah pemeriksaan terhadap tersangka Agus Dermawan alias Agus Pea selesai.
"Saya kira (rekonstruksi) kalau semua pemeriksaan selesai, kita misalnya pengembangan terhadap tersangka lain, buktinya sudah kita anggap cukup maka kita lakukan rekonstruksi," kata Tito di Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (13/10/2015).
Kapolda mengatakan rekonstruksi bertujuan untuk menilai apakah semua barang bukti, keterangan saksi-saksi, dan penjelasan tersangka sinkron.
"Untuk menguji apakah keterangan para tersangka dan keterangan para saksi dan semua barang bukti yang ada di TKP sinkron semua," kata Tito. "Gunanya rekonstruksi itu menyinkronkan menguji hasil temuan di lapangan seperti apa, kalau ada yang tidak pas, akan diperiksa ulang."
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Krishna Murti mengatakan rekonstruksi kasus pemerkosaan dan pembunuhan Putri dan kasus pencabulan anak perempuan berinisial T (15) akan dilakukan secara bersamaan.
"Rekonstruksi ini rencana kami dilakukan dua kasus secara bersamaan. Itu manajemen penyelidikan," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Senin (12/10/2015).
Menurut Krishna rekonstruksi yang dilakukan bersama-sama itu agar lebih efektif dan efisien.
Krishna mengatakan kasus pertama yang akan direka ulang ialah pencabulan terhadap T, setelah itu dilanjutkan kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Putri.
Namun, Krishna belum bisa memastikan kapan rekonstruksi dilaksanakan.
"Waktunya belum ditentukan, nanti segera. Ini lagi dikebut," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Menkeu Purbaya Setuju Jokowi: Whoosh Bukan Cari Cuan, Tapi Ada 'PR' Besar!
-
MKD DPR Gelar Sidang Awal Polemik Sahroni hingga Uya Kuya Hari Ini, Tentukan Jadwal Pemanggilan
-
Belasan Anak Dikira Terlibat Kerusuhan di DPRD Cirebon, Menteri PPPA Ungkap Fakta Sebenarnya!
-
PAN Mau Jadikan Purbaya Cawapres? Popularitasnya Kalahkan Dedi Mulyadi dan Gibran
-
Jadi Tersangka Korupsi Hibah Pariwisata: Intip Kekayaan Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Tembus Rp12 M
-
Kabar Buruk Warga Bodetabek! Subsidi Transportasi Gratis Jakarta Cuma Buat KTP DKI
-
Pakai Sarung Tangan, Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba 214,84 Ton Senilai Rp29,37 Triliun
-
Menkeu Purbaya Masuk Bursa Cawapres Terkuat Kalahkan Dedi Mulyadi, PAN Malah Ragu Ajak Gabung?
-
Geger Mamberamo! Polisi Diserang Massa Pakai Parang dan Linggis, Tokoh Masyarakat Jadi Dalang?
-
Leher Ditebas usai Nyabu Bareng, Kronologi Berdarah Asep Bunuh Rekan di Jatinegara Jaktim