Suara.com - Hujan yang turun di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat sejak Minggu siang, mengakibatkan terjadinya bencana longsor di sejumlah titik, satu orang tewas tertimpa material dan satu orang lainnya luka-luka.
"Korban meninggal dunia satu orang Warga Kelurahan Semplak, Kecamatan Bogor Barat, dan satu korban lainnya luka-luka," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bogor, Budi Hendrawan, Minggu (8/11/2015).
Budi mengatakan, korban meninggal dunia atas nama Ade Ismail (18) dan korban selamat bernama Muhamad Aldi Saputra (18). Keduanya tertimpa material talud setinggi dua meter, saat berteduh di sebuah saung yang berada di bawah tebingan.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, saat hujan turun dengan derasnya. Keduanya sedang bersantai di saung yang berada di lapangan terbuka, yang digunakan warga untuk berkebun. Saung berada di pinggir tebingan yang bertalud.
"Lagi hujan, keduanya lagi santai di saung sambil main cantur nunggu hujan. Karena deras, tidak dengar tanda-tanda ada longsor," kata Budi.
Menurut Budi, korban Ade meninggal karena tertimpa material pondasi talud yang menghantam saung, sedangkan Muhamad Aldi berhasil selamat, namun mengalami luka-luka pada bagian kepala, kaki dan tangan.
"Korban selamat sudah dibawa ke Rumah Sakit Atang Sandjaya. Sedangkan korban meninggal juga sudah dimakamkan oleh pihak keluarga sebelum magrib tadi," kata Budi.
Budi menyebutkan selama satu hari ini terjadi tiga lokasi longsor. Longsor pertama terjadi di Kampung Cincau, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, menimpa dua orang. Satu rumah rusak pada bagian dapur dan kamar mandi, sedangkan rumah lainnya bagian halaman terbawa material longsor yang ambruk.
"Longsor pertama terjadi dini hari sekitar pukul 01.00 di Kelurahan Gudang, ada dua kepala keluarga yang diungsikan," kata Budi.
Kejadian longsor berikutnya terjadi di Kelurahan Semplak yang menewaskan satu orang serta seorang lainnya luka-luka.
"Informasi lokasi longsor ke tiga terjadi di Kelurahan Sukadamai, Kecamatan Tanahbaru, longsor menimpa rumah korban, kejadian setelah magrib tadi. Ada korban luka-luma sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Islam," kata Budi.
Hujan mengguyur wilayah Kota Bogor terjadi dini hari, lalu siang harinya hujan kembali mengguyur sekitar pukul 14.00 WIB dengan intensitas lebat disertai petir. Hujan berangsur reda menjelang isya. Hingga berita ini diturunkan, gerimis masih terjadi. (Antara)
Berita Terkait
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
Libur dan Cuti SKB 3 Menteri Tahun 2026: Tips Agar Bisa Dapat 'Long Weekend'
-
5 Rekomendasi Sepatu Jalan Lokal Setara Hoka Original, Kualitas Juara Berani Diadu
-
Kabar Duka! Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Tewas di Labuan Bajo
-
7 Merek Vitamin Magnesium untuk Pelari, Bikin Lari Makin Ngebut Tanpa Kram
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026