Suara.com - Sebuah pesawat milik maskapai Air France rute Mauritius-Paris mendarat darurat menyusul ditemukannya benda mencurigakan dalam pesawat, Minggu (20/12/2015). Belakangan benda tersebut dinyatakan tidak berbahaya oleh pihak maskapai.
Menyusul penemuan benda mencurigakan tersebut, pesawat jenis Boeing 777 tersebut mendarat di bandara terdekat, yakni di Mombasa, Kenya. Seorang penumpang menemukan benda tersebut di dalam toilet, Sabtu (19/12/2015). Menurut keterangan CEO Air France Frederic Gagey, si penumpang langsung memberitahu kru perihal temuan itu.
Benda tersebut terbuat dari kardus dan kertas serta berisi alat pengatur waktu. Diduga, benda tersebut diletakkan dalam toilet selama penerbangan.
"Seluruh informasi yang kami miliki saat ini mengindikasikan bahwa objek tersebut tidak bisa menimbulkan ledakkan atau merusak sebuah pesawat," kata Gagey dalam sebuah konferensi pers di Paris.
"Itu adalah alarm palsu," sambung Gagey.
Air France mengatakan akan menempuh langkah hukum untuk menindaklanjuti insiden ini. Namun, mereka tidak memberitahukan secara rinci siapa yang akan mereka tuntut.
Seluruh penumpang yang berjumlah 459 orang dan kru yang berjumlah 14 orang dievakuasi dari pesawat bernomor penerbangan AF463. Perangkat mencurigakan tersebut diambil dari pesawat oleh ahli bom dari Angkatan Laut dan Direktorat Investigasi Kriminal Kenya (DCI).
Menteri Dalam Negeri Kenya Joseph Nkaissery mengatakan, ada penumpang yang ditanyai terkait benda mencurigakan tersebut. Namun ia tidak menyebutkan berapa dan penumpang yang mana.
Sementara itu, Air France menyatakan langsung memperketat keamanan di bandara Mauritius pascainsiden tersebut. Pemerintah Mauritius juga mengaku sudah memperketat prosedur keamanan di bandara. (Reuters)
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India