Suara.com - PAN menargetkan menang di sejumlah wilayah dalam Pilkada. Karena itu, saat ini, PAN melakukan konsolidasi untuk penjaringan calon.
Target utama PAN dalam Pilkada tahun depan adalah wilayah Sulawesi Tenggara, Papua, Gorontalo, Aceh, Banten dan DKI Jakarta.
"Kita akan targetkan sebanyak-banyaknya daerah. Tapi prioritas kita yaitu daerah yang PAN punya basis kuat. Di daerah-daerah itu kita memiliki basis yang kuat. Di situ kita akan fokus tapi bukan berarti daerah lain kita tinggalkan," kata Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta, Minggu (31/1/2016).
Selain konsolidasi internal, PAN juga sedang melakukan komunikasi politik dengan partai lain untuk terlibat dalam Pilkada. Sehingga, dalam waktu dekat ini PAN bisa bersikap untuk menghadapi Pilkada di daerah-daerah yang menjadi sasaran PAN.
"Kita konsolidasikan dulu, sehingga kita harap selesai akhir Februari, dan saat itu kita sudah resmi dan siap menjalankan persiapan Pilkada 2017. Kemudian komunikasi politik yang diinsiasi baik PAN atau partai mitra, juga sudah dilakukan sekarang," tambahnya.
Sebagai contoh, Eddy mengatakan, PAN punya keyakinan bisa menang di Aceh dengan calon yang diusulnya, yaitu
Farhan Hamid. Keyakinan itu didasari karena Farhan merupakan politisi senior, kader senior dan sudah menduduki posisi perpolitik di kancah nasional, yaitu pernah menjadi Wakil Ketua MPR.
"Jadi dia cukup mumpuni untuk Pilgub di Aceh," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total
-
Alasan Penggugat Minta Gibran Ganti Rugi Rp125 Triliun soal Ijazah SMA
-
Pelican Crossing Cikini Diapresiasi Warga dan Pengamat