Suara.com - Presiden Suriah Bashar al-Assad ingin diingat sebagai orang yang menyelamatkan Suriah 10 tahun mendatang. Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan media Spanyol, El Pais.
Pernyataan tersebut muncul saat Assad ditanya soal kemungkinan apakah dia bakal menjabat sebagai presiden Suriah 10 tahun ke depan. Padahal, selama ini dia dituding sebagai orang yang memicu perang saudara di negaranya.
"Jika saya bisa menyelamatkan Suriah, bukan berarti saya akan menjadi presiden selama 10 tahun ke depan, saya akan berbicara soal visi saya 10 tahun ke depan," katanya.
"Jika Suriah bisa selamat, saya adalah orang yang menyelamatkannya. Itu tugas saya saat ini. Jika rakyat ingin saya memerintah, saya bersedia. Jika mereka tak menginginkan, tak bisa berbuat apa-apa. Artinya, saya tak bisa menolong negara ini, maka saya akan pergi," ucapnya lagi.
Lebih lanjut Assad mengatakan, dirinya bersedia melakukan gencatan senjata dengan pemberontak asalkan hal tersebut tidak disebut sebagai gerakan teroris untuk menyelamatkan posisinya.
"Ini soal menjaga dari (bahaya) negara lain, khususnya Turki yang mengirimkan pasukan serta logistik untuk mendukung teroris," tutupnya.
Sebelumnya, pemerintahan Assad mendapat tekanan dari dunia internasional menyusul dukungan Rusia dan pasukan dari Iran serta Lebanon. Assad berdalih, pemerintahannya sangat membutuhkan bantuan kedua negara tersebut.
"Kami sangat membutuhkan dukungan tersebut (dari Rusia dan Iran) karena 80 negara membantu para teroris dengan cara yang berbeda-beda," tutupnya. (The Guardian)
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional
-
Anggota DPR Non Aktif Korban Disinformasi dan Fitnah, Bukan Pelaku Kejahatan
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai