Suara.com - Razman Arif Nasution, pengacara Abdul Aziz atau Daeng Aziz akan mengajukan penangguhan penahanan kepada pihak kepolisian. Daeng Aziz telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencurian listrik dan telah mendekam di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Utara, Jumat (26/2/2016) lalu.
"Saya akan sampaikan besok. Saya berharap dalam hal ini Polres, kasat, penyidik untuk memberi izin Penangguhan penahanan. surat-surat Penangguhan penahanan juga sudah dibuat kok," kata Razman di kawasan Kalijodo, Minggu (28/2/2016).
Menurutnya, alasan penangguhan penahanan dilakukan lantaran Daeng Aziz masih punya kewajiban untuk menafkahi keluarganya. Dia juga menjamin Daeng Aziz tidak akan melarikan diri atau menghilangkan barang bukti.
"Saya kira dia punya keluarga, punya anak, dan tidak melarikan atau menghilangkan barang bukti, tidak melarikan diri. Dia datang kok," kata Razman.
Lebih lanjut, Razman mengatakan Daeng Aziz akan kooperatif terhadap pemeriksaan kepolisian. Dia juga mengatakan tidak ada perlawanan yang dilakukan Daeng Aziz saat polisi melakukan penangkapan.
"Dia kan gentle dia taat hukum, siapa bilang dia ada perlawanan. Datang dipanggil di proses nggak ada perlawanan. Nah saya akan coba besuk dia hari ini, dan pengembangan besok seperti apa," katanya.
Sebelumnya, Polres Jakarta Utara telah menetapkan Abdul Aziz alias Daeng Aziz sebagai tersangka pencurian listrik PLN untuk kafenya di kawasan Kaljodo. Penguasa Kalijodo tersebut diciduk saat berada di salah satu tempat kos di Pasar Baru, Jakarta Utara.
Belakangan, Polda Metro Jaya telah menetapkan Daeng Aziz sebagai tersangka kasus dugaan prostitusi di Kalijodo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka