Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya. (suara.com/Dian Rosmala)
Baca 10 detik
Presiden Joko Widodo memanggil sejumlah Menteri ke Istana, Jakarta, Rabu (13/7/2016). Sejumlah Menteri yang dipanggil itu adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menko Perekonomian Darmin Nasution.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengaku dipanggil Jokowi terkait masalah lahan pertanian bagi masyarakat.
"Membahas masalah pertanian, ketersediaan lahan untuk kesejahteraan masyarakat di samping untuk mengurangi impor gula, jagung dan sapi," kata Siti kepada wartawan di komplek Istana Kepresidenan.
Menurut dia, Pemerintah ingin mempercepat swasembada pangan dalam negeri, namun perlu ketersediaan lahan untuk masyarakat.
"Kami mau swasembada dipenuhi dalam negeri, tapi lahannya jadi persoalan. Kita sudah siapin lahannya untuk rakyat dan sudah ada skemanya dengan janji Bapa presiden untuk memakmurkan rakyat," ujar dia.
Siti mengaku pembicaraannya dengan Jokowi hanya soal itu, dia membantah ada pembahasan terkait perombakan kabinet atau reshuffle.
"nggak ada," tutur dia.
Menteri Ferry menambahkan, dirinya juga dipanggil Jokowi membicarakan masalah ketersediaan lahan pertanian untuk masyarakat.
"Bahas lahan (untuk swasembada) beras, jagung, sapi. Difasilitasi roadmapnya, terus ketersedian lahannya, akan rapat lagi dalam waktu dua minggu untuk realisasi roadmap itu," kada Ferry.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO