Suara.com - Giliran jaksa penuntut umum menghadirkan saksi dalam sidang ke 25 kasus kematian Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (26/9/2016) malam. Saksi yang dihadirkan kali ini adalah anggota polisi dari New South Wales, Australia, bernama John Jesus Torres.
Sebelum persidangan dimulai, tim kuasa hukum terdakwa Jessica Kumala Wongso mempertanyakan visa yang digunakan saksi untuk masuk ke Indonesia.
"Yang mulia, boleh tahu (saksi) menggunakan visa apa?" kata kuasa hukum Jessica, Sordame Purba.
John pun menjelaskan jenis visa yang dia pakai.
"Visa yang dikeluarkan oleh departemen imigrasi," kata John melalui jasa penerjemah.
Mendengar hal tersebut, Sordame pun meminta John merinci jenis visa yang digunakan.
"Saya tidak tahu, saya melalui bea cukai, lalu mereka menerbitkan visanya untuk saya," kata John.
Pengacara lalu meminta John menunjukkan visa di hadapan majelis hakim. Kemudian, John dengan didampingi penerjemah menghampiri mimbar majelis hakim untuk menunjukkan visa dan paspor.
Sidang kali ini merupakan kesempatan terakhir bagi jaksa dan pengacara Jessica untuk menghadirkan saksi ahli. Sebelumnya, tim pengacara Jessica telah lebih dahulu menghadirkan ahli hukum pidana dari Universitas Islam Indonesia Mudzakkir.
Berita Terkait
-
PK Jessica Wongso Ditolak Lagi! Babak Akhir Kasus Kopi Sianida?
-
Drama Kasus Kopi Sianida: PN Jakpus Kembali Tolak Mentah-mentah PK Jessica Kumala Wongso
-
Jessica Wongso di Media Australia, Wawancara Kontroversial Picu Kemarahan Masyarakat
-
MA Proses PK Jessica Wongso dalam Kasus Kopi Sianida Mirna
-
Pernah Diisukan Penyuka Sejenis, Jessica Wongso Ngaku Banyak Cowok Mendekatinya Usai Bebas
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO