Suara.com - Wakil Ketua Advokat Cinta Tanah Air Novel Chaidir Hasan Bamukmin meyakini perkara dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo yang menjadikan Ahmad Dhani sebagai tersangka tidak akan dilanjutkan Polda Metro Jaya.
"Tidak akan lanjut, tidak ada unsur," kata Novel kepada Suara.com, Minggu (26/12/2016).
Alasannya, antara lain, barang bukti video yang dijadikan dasar laporan organisasi Pro Jokowi (Projo) dan Laskah Rakyat Jokowi tidak kuat.
"Karena itu diedit Ahoker dan Projo. Jadi mereka mental sendiri dengan apa yang kami sampaikan ketika press conference dengan memperlihatkan video aslinya," kata Novel.
Selanjutnya, kata Novel, Ahmad Dhani dan pengacara melaporkan balik Projo dan Laskar Rakyat Jokowi ke polisi karena diduga mencemarkan nama baik.
"Kalau ada dua pihak saling lapor. Itu akan sulit diproses. apalagi satu pelapornya dasarnya fitnah, editan," kata Novel yang juga Sekretaris Jenderal DPD FPI Jakarta.
Pernyataan Ahmad Dhani yang dilaporkan dua ormas pendukung Jokowi disampaikan dalam orasi di tengah demonstrasi tanggal 4 November di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada 4 November 2016.
Ahmad Dhani dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Minggu (6/11/2016) malam.
Berita Terkait
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Lita Gading Soroti Latar Pendidikan Iyeth Bustami di DPR: Lulusan Paket C
-
Ahmad Dhani Usulkan UU Anti-Flexing, Mulan Jameela Tenteng Tas Mewah Rp158 Juta
-
Steve Vai Puji Ahmad Dhani Jago Aransemen Musik dan Bikin Kopi
-
Bukan UU Anti-Flexing, Andovi da Lopez Sodorkan RUU Perampasan Aset untuk Sikat Pejabat Pamer Harta
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Ketua Komisi X DPR Soroti Kasus Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Ingatkan Bahaya Intervensi Kekuasaan