Suara.com - Djarot Saiful Hidayat dipastikan akan kalah di pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 19 April 2017. Berdasarkan hitung cepat, Basuki Tjahaja Purnama dan dirinya kalah dari Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Wakil Gubernur DKI Jakarta itu legowo menerima kekalahan versi hitung cepat. Djarot meminta semua pihak menyikapi hasil penghitungan cepat dengan jiwa yang tenang.
"Apapun itu keputusan dari Allah kita harus jalani dengan baik, kita semua itu kan selesar menjalani hidup kalau dalam petuah dari orang tua, di dunia hidup cuma sementara hidup abadi di akhirat," ujar di Balai Kota, Jakarta, Kamis (20/4/2017
"Maka dari itu kita jalani yang iklas dengan jiwa yang tenang batin yang kuat," kata dia.
Lalu ke mana Djarot setelah tak jadi wakil gubernur DKI Jakarta? Dia pun belum bisa ungkapkan.
"Ladang pengabdian bisa di mana saja semuanya mengabdi untuk kepentingan Jakarta baik untuk warga Jakarta maupun Indonesia," ucap Djarot dengan mata yang berkaca-kaca.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram