Suara.com - Kebakaran menghanguskan sebagian besar bangunan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, pada Sabtu (19/8) sekitar pukul 23.30 WIB.
"Kami baru mengetahui kebakaran ini setelah api membubung tinggi di bangunan bagian depan. Api dengan cepat menjalar," kata Budi, salah satu warga Sampit seperti diwartakan Antara, Minggu.
Warga mengetahui sekolah yang terletak di Jalan HM Arsyad itu terbakar hebat ketika api sudah membesar sehingga tidak banyak yang bisa dilakukan. Beberapa mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
Petugas pemadam kebakaran harus berjuang keras mengalahkan api yang dengan cepat menjalar karena bangunan atap banyak menggunakan kayu sehingga mudah terbakar. Untungnya sekolah ini terletak di pinggir jalan sehingga cukup memudahkan mobil memadam mencapai lokasi.
Banyaknya warga yang menyaksikan kebakaran itu membuat jalanan macet. Setelah hampir satu jam petugas pemadam berjuang, kebakaran akhirnya bisa dipadamkan.
Bupati H Supian Hadi dan Kapolres AKBP Muchtar Supiandi Siregar datang ke lokasi kebakaran. Mereka memantau kondisi kebakaran tersebut dan berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Pagi ini kami akan rapatkan masalah ini. Proses belajar dan mengajar tidak boleh sampai terganggu, harus dicarikan solusinya segera," kata Supian.
Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran ini. Masyarakat diminta tidak membuat kesimpulan sendiri, apalagi menyebarkan isu yang dapat meresahkan masyarakat dengan mengaitkan kejadian ini dengan teror pembakaran sejumlah sekolah seperti yang terjadi belum lama ini di Kota Palangka Raya.
Baca Juga: Ada Kebakaran, Lelaki Kabur, Malah Perempuan yang Padamkan Api
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah