Suara.com - Polisi menangkap empat rekan BS (33), lelaki yang beraksi bugil yang memanjat pagar pintu utama Istana Merdeka. Penangkapan yang dilakukan pada Selasa (29/8/2017) bukan berkaitan aksi nekat BS, melainkan kasus kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu.
"D, AM, V, sama BS, sama M yang diamankan," kata Kapolres Jakarta Pusat Komisaris Besar Suyudi Ario Seto di Polda Metro Jaya, Rabu (30/8/2017).
Pengusutan kasus narkoba ini dilakukan lantaran BS dinyatakan positif memakai sabu-sabu melalui hasil pemeriksaan urine.
Menurutnya, empat orang tersebut adalah rekan BS yang sama-sama menyewa rumah kos di kawasan Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
"(Kosan mereka) di daerah Pasar Baru. Kan ruangannya sebelah-sebelahan," kata dia.
Dari hasil pemeriksaan, BS membeli sabu-sabu tersebut dari D dan AM yang telah ditangkap. Sabu-sabu seberat satu gram itu yang dibeli seharga Rp500 ribu kemudian dikonsumsi secara beramai-ramai di kamar kos BS.
"Salah satu di antaranya. Inisal D. D ini juga mendapatkannya dari AM. Itu dia beli, dia mengkonsumsi 1 gram, harganya Rp500 ribu," kata Suyudi.
Meski tidak ditemukan barang bukti, polisi tetap menjerat BS dan rekan-rekannya dengan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
"Ya, sementara kami arahkan UU narkotika, kalau pun tidak ada barang bukti akan kita lakukan rehabilitasi," kata dia.
Baca Juga: Laki-Laki Bugil Penerobos Istana Jokowi Positif Pakai Sabu
BS ditangkap anggota Pasukan Pengamanan Presiden, Senin (28/9/2017) saat hendak memanjat pagar pintu utama Istana Merdeka dengan kondisi tak menggunakan busana atau bugil.
Ketika hendak menyelinap ke lingkungan Istana, pria bugil tersebut berteriak ingin segera dinikahi. Bahkan, BS mengaku ingin pernikahannya dihelat di lingkungan Istana.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
Hidup di Balik Tanggul Luat Raksasa: Kisah Warga Tambakrejo Membangun Harapan dari Akar Mangrove
-
Gaduh Internal Gerindra, Ini 4 Alasan Kader Daerah Tolak Keras Budi Arie
-
TB Hasanuddin: Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil Sudah Jelas, Tapi Pemerintah Tak Pernah Jalankan
-
Status Firli Bahuri Jadi 'Senjata', Keyakinan Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Jamin Profesionalisme, Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam
-
BPJS Ketenagakerjaan Gelar Diskusi Panel: Perkuat Transparansi Pengelolaan Dana Jaminan Sosial
-
Prabowo Dengar, Alasan Kader Gerindra Menjerit Tolak Budi Arie
-
Yusril Beberkan Rencana 'Pemutihan' Nama Baik Napi, Ini Beda Rehabilitasi dan Hapus Pidana
-
Transjakarta Belum Bisa PHK Karyawan Terduga Pelaku Pelecehan, Tunggu Bukti Baru
-
Geledah Dinas Pendidikan Riau, KPK Cari Jejak Bukti Korupsi di Balik Kasus Pemerasan Gubernur