Suara.com - Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Mabes Polisi mengolah tempat kejadian perkara (TKP) pelemparan bom molotov di Kedutaan Besar Myanmar untuk Indonesia kawasan Menteng Jakarta Pusat,Minggu dinihari.
"Kami mengecek bagaimana dan apakah ada barang bukti lain selain molotov," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta Minggu.
Kombes Argo mengungkapkan peristiwa pelemparan bom molotov di Kedubes Myanmar pada Minggu (3/9) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB.
Dari hasil penyelidikan sementara, Argo mengatakan orang tidak dikenal melemparkan suatu benda di Kedubes Myanmar untuk Indonesia.
Selanjutnya, petugas yang menerima laporan memeriksa TKP ditemukn botol yang terdapat sumbu dan minyak.
"Jadi dilempar ke teras dan menyala dimatikan anggota," tutur Argo.
Selain mengolah tempat kejadian, petugas kepolisian telah meminta keterangan enam orang saksi guna proses penyelidikan.
Argo menyatakan polisi belum dapat memastikan pelaku menggunakan mobil atau sepeda motor namun seluruh informasi diterima untuk pengembangan. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan