Presiden Joko Widodo meninjau proyek di Lebak Banten. [Antara]
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan Golkar sudah final mengusung Presiden Joko Widodo kembali maju ke pemilihan presiden tahun 2019.
"Jadi untuk capres Partai Golkar sudah menetapkan di rapimnas 2016 lalu yaitu Bapak Jokowi. Penetapan capres itu sudah final," kata Idrus Marham usai melakukan pendaftaran partai menjadi calon peserta pemilu 2019 di kantor KPU, Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Golkar dibawah Setya Novanto sudah mengambil memulai langkah untuk memenangkan Jokowi untuk periode kedua.
Golkar, kata Idrus, memasang target perolehan suara di atas 65 persen di pemilu Presiden.
"Bahkan, kami telah menargetkan kemenangan Pak Jokowi pada Pemilu 2019 minimal 65 persen," ujar dia.
Idrus mengatakan Golkar berkomitmen untuk terus menerus meningkatkan dukungan masyarakat kepada Jokowi.
"Itulah komitmen partai Golkar, dan sekali lagi konsisten kehadirannya membawa elektabilitas serta meningkatkan capaian kemenangan 2019 akan datang," kata dia.
Ketika ditanya siapa tokoh yang akan mendampingi Jokowi di panggung pilpres 2019, Golkar menyerahkan kepada Jokowi.
"Belum (nama cawapres Jokowi). Kami serahkan kepada Pak Jokowi," ujar dia.
"Jadi untuk capres Partai Golkar sudah menetapkan di rapimnas 2016 lalu yaitu Bapak Jokowi. Penetapan capres itu sudah final," kata Idrus Marham usai melakukan pendaftaran partai menjadi calon peserta pemilu 2019 di kantor KPU, Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Golkar dibawah Setya Novanto sudah mengambil memulai langkah untuk memenangkan Jokowi untuk periode kedua.
Golkar, kata Idrus, memasang target perolehan suara di atas 65 persen di pemilu Presiden.
"Bahkan, kami telah menargetkan kemenangan Pak Jokowi pada Pemilu 2019 minimal 65 persen," ujar dia.
Idrus mengatakan Golkar berkomitmen untuk terus menerus meningkatkan dukungan masyarakat kepada Jokowi.
"Itulah komitmen partai Golkar, dan sekali lagi konsisten kehadirannya membawa elektabilitas serta meningkatkan capaian kemenangan 2019 akan datang," kata dia.
Ketika ditanya siapa tokoh yang akan mendampingi Jokowi di panggung pilpres 2019, Golkar menyerahkan kepada Jokowi.
"Belum (nama cawapres Jokowi). Kami serahkan kepada Pak Jokowi," ujar dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka dalam Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Gelar Perkara Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Sayembara Logo Projo Ramai Antusias dari Warganet, Hasilnya di Luar Dugaan
-
Soal Whoosh Disebut Investasi Sosial, Anggota Komisi VI DPR: Rugi Ini Siapa Yang Akan Talangi?
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Gaji Petugas MBG Telat, Kepala BGN Janji Bakal Tuntaskan Pekan Ini
-
Cermin Kasus Bilqis: 5 Pelajaran Pahit di Balik Drama Penculikan yang Mengguncang Indonesia
-
Asfinawati Sebut Penegakan HAM di Indonesia Penuh Paradoks, Negara Pelanggar Sekaligus Penegak!
-
Kasus Baru, KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi Pelayanan Haji di BPKH
-
Geger Foto Ijazah Jokowi, Roy Suryo Sebut Pria di Dalamnya Bukan Presiden, Tapi Sosok Ini
-
Sukses Intervensi Penurunan Stunting, Gubernur Ahmad Luthfi Terima Penghargaan Kemenkes
-
Kepala BGN Kena 'Sentil' Komisi IX DPR Soal Proses Pengajuan Tambahan Anggaran ke Kemenkeu
-
KPK Usut Hasil Sewa Apartemen Lukas Enembe, Kemana Mengalir Dana Korupsi Papua Rp1,2 T?
-
Program SMK Go Global Dimulai Akhir Tahun, Pemerintah Kirim Lulusan SMA/SMK Kerja ke Luar Negeri
-
Arab Saudi Catat Lonjakan Wisatawan, Target 150 Juta Turis 2030 Dicanangkan