Suara.com - Polri mengusulkan membentuk Detasemen Khusus Tindak Pidana Korupsi. Untuk membentuk densus, Polri mengusulkan anggaran sebesar Rp2,6 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2018.
Ketika dimintai tanggapan mengenai usulan anggaran tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku belum melihat rinciannya.
Dia tidak berandai-andai ketika ditanya mengenai apakah APBN 2018 akan mengakomodir pembentukan Densus Tipikor.
"Kita nggak pakai kira-kira. Nanti kita lihat aja prosesnya. Nanti kalau sudah ada saya sampaikan ya," kata Sri Mulyani di DPR, Jakarta, Kamis (19/10/2017).
"Saya belum ada comment karena saya tidak komentar," Sri Mulyani menambahkan.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta Komisi III DPR untuk membantu mempercepat pembentukan Densus Tipikor.
"Kami memohon kepada Komisi III terkait pembentukan Densus Tipikor ini, pertama untuk Pemerintah mempercepat proses pembentukan Densus Tipikor ini. Termasuk kemungkinan bersurat," kata Tito dalam rapat kerja Komisi III DPR, Kamis (12/10/2017).
"Kemudian, kedua kami mohon juga nanti rapat dengan pemerintah untuk pemenuhan anggaran, sarana dan prasarana," tambah dia.
Tito mengatakan densus membutuhkan anggaran sebesar Rp2,6 triliun dengan rincian Rp786 miliar untuk biaya pegawai, Rp359 miliar untuk operasional penyelidikan dan penyidikan, serta Rp1,55 triliun untuk membuat sistem dan kantor serta pengadaan alat penyelidikan, surveilance dan penyidikan.
Tag
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu