Suara.com - Seorang anggota Polres Dharmasraya, Sumatera Barat, terluka terkena anak panah yang diduga dilepaskan salah satu pelaku pembakaran Polres Dharmasraya pada Minggu dini hari.
"Anggota ada yang terluka saat berusaha menyelamatkan diri ketika diserang panah oleh seorang pelaku. Anggota tersebut terjatuh dan kena anak panah," kata Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto di Pulau Punjung, dikutip dari Antara.
Menurut dia luka di bagian rusuk yang dialami anggota Satuan Reserse Kriminal itu tidak parah. Dia sudah mendapatkan penanganan medis.
"Alhamdulillah tidak parah, sebab anggota menggunakan rompi anti peluru," ujarnya.
Kapolres menambahkan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Namun seluruh kantor Polres Dharmasraya ludes terbakar.
"Kondisinya sama kita lihat, 100 persen terbakar, kecuali berapa bangunan di sekitar Polres, seperti mushala, ruangan Satreskrim, kantin, rumah dinas, dan lainnya," katanya.
Seluruh bangunan kantor Polres Dharmasraya ludes terbakar setelah diduga dibakar oleh dua orang pada pukul 02.45 WIB.
Kedua pelaku tersebut terpaksa ditembak setelah berupaya melakukan penyerangan terhadap petugas saat akan menghentikan mereka.
Menurut polisi kedua pelaku berupaya melakukan penyerangan menggunakan perlengkapan yang membahayakan seperti anak panah lengkap dengan busurnya dan sangkur.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat Irjen Fakhrizal menyatakan pihaknya masih mendalami penyebab kebakaran yang terjadi di Mapolres Dharmasraya pada Minggu dinihari.
"Kami masih melakukan penyelidikan persoalan ini, ada dua pelaku yang diduga terlibat membakar kantor tersebut," katanya.
Kepolisian setempat telah memasang garis polisi di bangunan yang terbakar itu. Masyarakat dilarang mendekat ke lokasi bangunan yang diduga dibakar oleh dua orang pelaku itu.
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka