Suara.com - Suasana di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo masih mencekam. Tim Densus 88 bersenjata lengkap memperketat penjagaan saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi ledakan yang berada di Blok B lantai 5 nomor 2.
Pantauan Suara.com, sempat terdengar suara tembakan dan letusan beberapa kali. Tak lama setelah suara ledakan terakhir, beberapa Tim Densus 88 menuju kerumunan warga yang berada pintu masuk rusunawa.
"Ayo mundur-mundur," teriak salah satu anggota Densus, Minggu (13/5/2018) malam.
Budi, salah satu scurity Rusunawa Wonocolo menjelaskan, awal suara ledakan yang dia dengar sekitar pukul 21.30. Setelah adanya ledakan, penghuni Blok B yang menjadi pusat ledakan, langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.
"Ledakan itu berada di Blok B. Mendengar adanya ledakan, penghuni Blok B lainnya langsung berhamburan keluar. Begitu juga dengan penghuni blok lainnya," cerita Budi.
Sementara untuk penghuni Blok C, semua dievakuasi ke Blok D dan dijaga puluhan polisi. "Yang Blok C dipindah ke Blok D. Untuk penghuni Blok A semuanya keluar dari area rusun begitu juga penghuni Blok B," kata Budi.
Dijelaskannya, Rusunawa Wonocolo ada 4 blok mulai dari A sampai D. "Masing-masing blok memiliki 96 kamar berukuran 4x6," jelasnya.(Achmad Ali)
Berita Terkait
-
Tiga Orang Terkapar di Ledakan Bom Rusunawa Wonocolo Sidoarjo
-
Masih Ada 2 Bungkusan yang Diduga Bom di Kamar Rusunawa Sidoarjo
-
Bom Meledak di Kamar Rusunawa Belakang Polsek Taman Sidoarjo
-
Tubuh Hancur karena Ledakan Bom Gereja, Bayu Punya 2 Balita
-
Pesan Terakhir Bayu, Pemuda Gereja Korban Bom Keluarga Teroris
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Korban Kriminalisasi PT Position Minta Prabowo Bebaskan Mereka: Bapak Jadi Presiden karena Kami!
-
KPK Ungkap Mayoritas Biro Perjalanan Haji Bermasalah Berada di Pulau Jawa
-
Iming-imingi Ojol Uang Rp500 Ribu jika jadi Mata-mata Polisi, Polda Metro: Tantangan Makin Berat
-
Agus Suparmono Dapat Dukungan Eks Ketum Romi dan Wagub Jateng Jelang Muktamar X PPP
-
Janji Bantu UMKM Ortu Siswa, BGN: Tujuan MBG Bangkitkan Ekonomi Lokal, Bukan Memperkaya Konglomerat!
-
Nanik S Deyang Nangis-Nangis Soal MBG, Jejak Digital Bikin Publik Geram
-
Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi
-
Sosok Bapak J Ketua Dewan Pembina PSI Belum Terungkap, Kaesang: Politisi dan Pengusaha
-
Melawan Kriminalisasi PT Position: JATAM Minta Komnas HAM Bela 11 Masyarakat Adat Maba Sangaji
-
Dipuji Brand Baru, Aksi Jokowi Tiru Gaya Prabowo Gebrak Podium PBB Malah Banjir Cibiran: Penjilat!