Suara.com - Sebanyak 39 kapal yang terbakar di Pelabuhan Benoa, Teluk Benoa, Provinsi Bali diduga karena konsleting mesin. Kebakaran itu terjadi, Senin (9/7/2018) dinihari.
Konsleting mesin itu diduga terjadi pada salah satu kapal ikan di Pelabuhan Benoa. Sehingga api merembet menyebabkan puluhan kapal terbakar. Hingga sampai saat ini pihak pemadam kebarakan masih berusaha memadamkan kapal tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Denpasar Wayan Puja mengatakan konsleting listrik bersumber dari kapal yang ada di sebelah timur pelabuhan.
"Diduga ada konsleting mesin pada kapal. Sehingga menyebabkan kebakaran," paparnya di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Senin (9/7/2018).
Dia mengaku sempat mengalami kesusahan dalam memadamkan kebakaran tersebut. Pasalnya susah di Jalan By Pass Ngurah Rai terjadi kemacetan yang cukup parah sehingga mobil pemadam kebakaran agak susah menuju lokasi.
"Terjadi kemacetan di by Pass Ngurah Rai sehingga mobil yang ke sini agak lama," ujarnya.
Berdasarkan data yang dihimpun kapal yang terbakar diantaranya ada Milik PT AKFI sebanyak 5 unit kapal, Km Cilacap Jaya Karya, Km Akau Jaya Lima, Km Bmj Satu, Km Bintang Barat, Km Bina Sejati. Kapal milik PT Intimas Surya sebanyak 7 unit diantaranya ada Km Hiroyosi 7, Km Permata 03, Km permata 103, Km Permata 06, Km Permata 019, Km Mutiara 28, Km Mutiara 10, sementara kapal milik PT Bandar Nelayan belum diketahui berapa unit kapal yang terbakar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan