Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Agus Hermanto menyambangi kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/7/2018).
Tiba pada pukul 13.10 WIB, Agus terlihat datang dengan mengenakan batik cokelat lengan panjang.
Agus menjelaskan, maksud kedatangannya atas dasar memenuhi undangan Sekjen PDIP Hasto Kristianto Sekjen PDIP melalui Wasekjen PDIP Utut Adianto usai dirinya melakukan komunikasi.
"Setelah saya berkomunikasi kemudian pak Hasto melalui pak Utut undang saya untuk datang ke kantor PDI Perjuangan ini," jelas Agus.
Selain itu, adapun tujuan dari pertemuan tersebut ialah untuk berkomunikasi politik yang dikhususkan untuk persoalan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Tentunya ini semuanya kan dalam hal menuju bulan-bulan politik ya bahkan bukan bulan saja, minggu-minggu politik sehingga seluruh informasi tentunya banyak yang kita fokusnya kepada pilpres," jelasnya.
Namun, Agus enggan berbicara banyak terkait dengan kemungkinan Partai Demokrat akan memilih arah koalisinya menuju kubu capres dari petahana yakni Joko Widodo.
"Saya baru pertama kali bicara, sehingga seluruh pembicaraan tentunya semuanya akan kami data, kami simpan dan tentunya kami laporkan kepada pimpinan kita," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah