Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengapresiasi atlet-atlet Indonesia telah mampu melampaui target yang ditetapkan sebelumnya untuk ajang Asian Games 2018. Sampai, Senin (27/8/2018) terkumpul 22 medali emas untuk Indonesia.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam status di akun Facebook resminya, Senin malam, menuliskan bahwa Asian Games 2018 masih berlangsung sepekan lagi, atlet-atlet Indonesia sudah melampaui target 16 medali emas yang dicanangkan.
"Hari ini, Indonesia telah mengumpulkan 22 keping medali emas, 15 perak, dan 27 perunggu," tulisnya.
Ia menambahkan bahwa perolehan medali pada Senin ini sebagian besar didapatkan dari cabang olahraga pencak silat.
"Panen medali emas didapatkan atlet-atlet pencak silat di venue Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, sepanjang hari ini, dengan delapan emas," tulisnya lagi.
Presiden bahkan secara khusus mengapresiasi sepasang suami istri yang keduanya merupakan atlet pencak silat yang menyumbangkan masing-masing satu medali bagi Indonesia.
"Dua medali emas bahkan disandingkan oleh pasangan suami istri, Iqbal Candra Pratama dan Sarah Tria Monita. Sementara dua emas baru saja didulang dari panjat tebing speed relay climbing putra dan putri di Palembang," lanjutnya.
Ia pun menguatkan agar para atlet terus berjuang sampai sepekan mendatang sehingga bisa mempersembahkan prestasi terbaik bagi bangsa.
"Perburuan medali masih berlangsung sampai sepekan mendatang. Atlet-atlet kita terus berjuang di venue-venue olahraga, mengharumkan nama bangsa," tutupnya.
Baca Juga: Tiket Closing Ceremony Asian Games 2018 Mulai Dijual Besok
Berita Terkait
-
Gagal Pertahankan Emas, Maria Londa: Maafkan Saya Indonesia
-
Tiket Closing Ceremony Asian Games 2018 Mulai Dijual Besok
-
Sumbang Tiga Emas bagi Indonesia, Panjat Tebing Lampaui Target
-
Acara Penutupan Asian Games 2018 Dipastikan akan Tetap Menarik
-
KPK Minta Pejabat Penerima Tiket Asian Games Gratis Melapor
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor