Suara.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor mencatat sebanyak 12.274 kendaraan dari arah Jakarta keluar melalui Gerbang Tol Ciawi menuju kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Hasby Ristama mengatakan jumlah tersebut berdasarkan data kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Ciawi mulai pukul 03.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB pagi tadi.
"Data sementara yang kita peroleh, ada 12.274 kendaraan dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak Bogor dari Tol Ciawi," kata Hasby, Sabtu (22/12/2018).
Sementara, untuk jumlah kendaraan yang didominasi mobil pribadi dari arah Puncak, Cianjur dan Sukabumi menuju Jakarta dan sekitarnya melalui Gerbang Tol Ciawi tercatat sebanyak 4.412 kendaraan.
"Artinya kawasan Puncak Bogor masih menjadi destinasi favorit warga Jakarta dan sekitarnya untuk belibur akhir pekan ditambah libur Natal seperti ini," jelasnya.
Banyaknya vokume kendaraan tersebut, membuat pihaknya memberlakukan sistem satu arah (oneway) dari arah Jakarta menuju Puncak Bogor lebih awal dari jadwal semula yakni mulai pukul 07.30 WIB.
"Kemacetan sudah terjadi menjelang pintu keluar Tol Ciawi, jadi tadi kami oneway lebih cepat. Mungkin tidak ada penormalan (dua arah), langsung satu arah ke Jakarta nanti pukul 13.00 WIB," paparnya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau bagi masyarakat yang menuju Cianjur dan sekitarnya agar menggunakam jalur alternatif via Jonggol maupun Jalur Sukabumi.
"Himbauan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan dari Bogor menuju Cianjur menggunakan jalur alternatif saja melalui jalur Jonggol Cileungsi dan Cibubur dengan jarak 86 kilometer," tutup Hasby.
Baca Juga: Perjuangan Cinta, Pria Ini Nekat Hubungi 246 Wanita Bernama Nicole
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Pengamat: Dulu Arab Spring Kini Asian Blitzer, Serangan Kilat Bertenaga AI Ancam Rezim Prabowo
-
Surat Terbuka Susi Pudjiastuti untuk Prabowo Soal Tambang Nikel Raja Ampat: Mohon Hentikan, Pak...
-
Beredar Surat Pernyataan Makan Bergizi Gratis, Orangtua Disuruh Tanggung Risiko Keracunan
-
Digugat di MK, Benarkah Kolom Agama di KTP dan KK akan Dihapus?
-
Demo 17 September 2025: 5.000 Ojol Bakal Geruduk Istana-DPR, Ini 7 Tuntutan Utamanya
-
Ironi Ceramah Ustaz Khalid Basalamah: Keras Larang Haji Ilegal, Kini Pakai Kuota Bermasalah
-
Misteri 3 Orang Hilang Pasca-Demo Agustus, Menko Yusril Turun Tangan, Keluarga Justru Belum Melapor
-
Total Tersangka Kerusuhan di Makassar Capai 53 Orang, Termasuk 11 Anak, Begini Nasibnya!
-
Raffi Ahmad Menolak Jadi Menpora RI
-
Kasus Haji Segera Ada Tersangka, Bagaimana Nasib Ustaz Khalid Basalamah usai Kembalikan Uang ke KPK?