Suara.com - Jalur transportasi dari Anyer, Kabupaten Serang ke Carita, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten terputus, Minggu (23/12/2018). Putusnya jalan itu akibat jalan dipenuhi puing reruntuhan resort dan rumah penduduk yang hancur diterjang gelombang tsunami.
Para petugas sedang mempersihkan puing-puing tersebut agar jalur dapat segera dilewati kendaraan. Pembersihan badan jalan dilakukan secara manual oleh petugas gabungan, di antaranya dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang.
Sementara itu, Ketua Badan Penyelamat Wisata Tirta Kabupaten Pandeglang, Ade Arvin yang dikonfirmasi secara terpisah mengharapkan segera ada bantuan alat berat untuk mempercepat proses pembersihan badan jalan.
"Saat ini permbersihan dilakukan dengan secara manual, kita harapkan ada batuan alat berat sehingga bisa lebih cepat," katanya.
Jalan Anyer - Merak, merupakan jalan nasional dan menjadi penghubung Kabupaten Serang - Pandeglang.
Jalur tersebut sangat dibutuhkan untuk proses evakuasi korban tsunami di kawasan pesisir pantai Anyer, Serang hingga Panimbang, Kabupaten Pandeglang. (Antara)
Berita Terkait
- 
            
              Jokowi Berduka Tsunami Anyer - Lampung: Semoga Diberi Kesabaran
 - 
            
              PVMBG Ragukan Tsunami Anyer -Lampung karena Runtuhan Gunung Anak Krakatau
 - 
            
              Elly Sugigi : Aa Jimmy Orangnya Sangat Baik dan Lucu
 - 
            
              Update Tsunami Anyer - Lampung: 62 Orang Tewas, 9 Hotel Rusak Berat
 - 
            
              Manajemen Alami Kesulitan Evakuasi Personel Seventeen
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM